Mahasiswa KKN Undip Mengajak Siswa SMA Nusa Bhakti Semarang Perangi Narkoba

Kota Semarang (11/2/2022) – Kasus narkoba di tanah air menjadi perkara serius selain pandemi covid yang sedang melanda seluruh dunia. Dua tahun terakhir semenjak pandemi melanda dan semua orang diminta untuk tetap di rumah dalam jangka waktu yang lama ternyata berdampak pada tingkat stres seseorang. Hal tersebut menjadikan salah satu alasan semakin banyaknya  orang yang menyalahgunakan narkoba dengan ‘alasan’ stres akibat pandemi. Jika diingat sudah berapa banyak kasus ditemukannya orang ternama dan cukup berpengaruh dimasyarakat yang tertangkap menggunakan obat-obatan telarang ini!? Sehingga dapat disimpulkan bahwa bahaya narkoba ini tidak pandang bulu dan dapat menyerang siapa saja yang kurang waspada.

Seperti yang kita ketahui, narkoba tidak ada manfaat yang bisa didapatkan oleh para penggunanya. Ya, mungkin bagi para pengguna bisa merasakan relaksasi sesaat namun apakah mereka telah memikirkan dampak jangka panjangnya!? Selain akan berdampak pada kesehatan jangka panjang para pengguna, mereka juga akan merugikan orang terdekat disekitarnya. Sehingga penting juga untuk saling mengingatkan dan peduli dengan orang-orang disekitar kita agar tidak ada yang terjerumus kedalam jurang permasalahan yang diakibatkan oleh narkoba ini.

Melihat potensi yang ada di wilayah Kembangarum terdapat banyak sekolah yang bisa jadi rentan terhadap penyalahgunaan narkoba sehingga mahasiswa KKN Tim I Undip Tahun 2021/2022 berinisiatif melakukan edukasi dan pendampingan di salah satu sekolah di wilayah Kembangarum. Untuk membantu pemerintah mengurangi penyalahgunaan narkoba di Indonesia, mahasiswa KKN Tim I Undip Tahun 2021/2022 yang ditugaskan di Kelurahan Kembangarum melakukan edukasi dan pendampingan kepada siswa SMA Nusa Bhakti Semarang untuk memerangi dan waspada terhadap penyalahgunaan narkoba. Sasaran kepada remaja ini dipilih karena dianggap mereka memiliki peran besar terhadap masa depan bangsa nantinya. Sedangkan masa remaja merupakan masa yang rentan terpengaruh oleh lingkungan. Jadi merupakan hal penting untuk membangun lingkungan yang positif bagi para remaja.

Mahasiswa tidak hanya memberikan edukasi namun juga memasang poster dan MMT yang mengingatkan masyarakat untuk tetap waspada akan bahaya penyalahgunaan narkoba di lokasi yang strategis di wilayah Kembangarum. Kami berharap kedepannya tidak ada lagi kasus-kasus penyalahgunaan narkoba dengan adanya kepedulian ditingkat masyarakat untuk saling mengingatkan akan bahaya narkoba bagi kesehatan tubuh dan juga kehidupan bersosial. Sehingga wilayah Kembangarum bebas dari penyalahgunaan narkoba.