Mahasiswa UNDIP Lakukan Edukasi Cara Mengelola Limbah Masker Sekali Pakai dengan Benar

Pembagian pamflet terkait pengelolaan limbah masker sekali pakai

SEMARANG – Di masa pandemi COVID-19, masyarakat diwajibkan untuk menggunakan masker guna memutus rantai penyebaran Virus Corona. Menggunakan masker menjadi salah satu bagian dari protokol kesehatan, sehingga masker menjadi barang esensial yang digunakan setiap orang dalam melaksanakan kegiatan sehari-hari.

Banyaknya masyarakat yang memilih menggunakan masker sekali pakai atau disposable mask, karena lebih simpel dan tidak perlu dicuci, menyebabkan timbunan sampah masker kian tinggi. Sehingga untuk menghindari paparan virus yang menempel ketika masker dibuang, serta agar tidak disalahgunakan atau didaur dan dijual ulang oleh oknum-oknum yang tidak bertanggungjawab, maka masker perlu dibuang dengan cara yang tepat menurut Kementrian Kesehatan.

Cpntoh pamflet cara mengelola limbah masker sekali pakai

Berdasarkan persoalan ini mahasiswa KKN TIM I UNDIP 2021/2022 melakukan edukasi kepada masyarakat terkait pengelolaan limbah masker sekali pakai melalui media pamflet sebagai langkah upaya pencegahan penularan COVID-19.

“Karena sudah ada penyuluhan dari Mbaknya, kami semua sudah mengerti cara membuang masker yang sekali pakai dengan benar,” ujar Bu Yuli, warga RW 02 Kelurahan Sumurboto, pada Selasa (08/02/2022).

Dengan adanya program ini diharapkan masyarakat menjadi lebih mengetahui cara mengelola limbah masker sekali pakai yang tepat dan dapat diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari, sehingga dapat meminimalisisr penularan COVID-19 melalui paparan virus yang menempel pada masker bekas.

Penulis : Siti Masyitoh – FSM UNDIP 2018

Dosen Pembimbing : Marwini, S.HI., Lc., M.Si.

Kelurahan Sumurboto, Banyumanik, Semarang

KKN TIM 1 UNDIP 2021/2022