Cegah Penyebaran Covid, Mahasiswa KKN Undip Membuat Handsanitizer dengan Bahan Dasar Lidah Buaya

Pemberian Handsanitizer dan Pamflet kepada Masyarakat Kelurahan Petompon

Semarang (10/02/2022) – Penyebaran kasus Covid-19 saat ini meningkat pesat karena adanya virus Covid-19 varian baru (Varian Omicron). Penyebaran kasus tersebut terbilang cepat karena dalam jangka waktu yang singkat, imbauan mengenai protokol kesehatan dan menjauhi kerumunan semakin diketatkan. Pada masa pandemi seperti ini handsanitizer sangat diperlukan agar tangan setiap orang dapat tersanitasi dengan baik.

Handsanitizer merupakan salah satu barang yang sangat penting di tengah mewabahnya virus corona. Sebab, barang ini dianggap ampuh meminimalisir penularan virus tersebut. Bahkan, penggunaan handsanitizer juga menjadi wujud imbauan pemerintah untuk menjaga kebersihan. Handsanitizer mampu mensterilkan tangan dari bakteri maupun virus karena adanya kandungan alkohol .Centers for Disease Control and Prevention (CDC) merekomendasikan salah satu langkah preventif untuk menghindar COVID-19 yaitu dengan mencuci tangan dengan menggunakan sabun dan air setidaknya selama 20 detik. Apabila sabun dan air tidak tersedia, CDC merekomendasikan hand sanitizer berbasis alkohol yang mengandung setidaknya 60% alkohol.

Oleh karena itu, mahasiswa KKN UNDIP di Kelurahan Petompon berinisiatif untuk membuat handsanitizer berbahan dasar etanol dengan kandungan 70% yang dikombinasikan dengan lidah buaya. Selain itu, pamflet mengenai petunjuk pembuatan handsanitizer juga dibagikan kepada masyarakat sekitar Kelurahan Petompon, Kecamatan Gajahmungkur, Kota Semarang. Dengan adanya handsanitizer dan pamflet tersebut, diharapkan masyarakat dapat secara mandiri membuat handsanitizer sebagai salah satu upaya untuk menekan angka penularan Covid-19.

Penulis : Daniel Halomoan Malau – Teknik Kimia, Universitas Diponegoro

Editor : Reny Wiyatasari, S.S., M.Hum.