Games melalui Kahoot untuk Mengingat Bahaya Narkoba pada Anak Usia Dini di Kelurahan Mlatibaru
Mlatibaru (25/01) – Penyalahgunaan narkotika dan obat-obatan terlarang di kalangan generasi muda dewasa ini kian meningkat Maraknya penyimpangan perilaku generasi muda tersebut, dapat membahayakan keberlangsungan hidup bangsa ini di kemudian hari. Karena pemuda sebagai generasi yang diharapkan menjadi penerus bangsa, semakin hari semakin rapuh digerogoti zat-zat adiktif penghancur syaraf. Sehingga pemuda tersebut tidak dapat berpikir jernih. Akibatnya, generasi harapan bangsa yang tangguh dan cerdas hanya akan tinggal kenangan.Sasaran dari penyebaran narkoba ini adalah kaum muda atau remaja.
Narkoba adalah singkatan dari narkotika dan obat-obatan terlarang. Sementara nafza merupakan singkatan dari narkotika, alkohol, dan zat adiktif lainnya (obat-obat terlarang, berbahaya yang mengakibatkan seseorang mempunyai ketergantungan terhadap obat-obat tersebut). Kedua istilah tersebut sering digunakan untuk istilah yang sama, meskipun istilah nafza lebih luas lingkupnya. Narkotika berasal dari tiga jenis tanaman, yaitu (1) candu, (2) ganja, dan (3) koka. Ketergantungan obat dapat diartikan sebagai keadaan yang mendorong seseorang untuk mengonsumsi obat-obat terlarang secara berulang-ulang atau berkesinambungan. Apabila tidak melakukannya dia merasa ketagihan (sakau) yang mengakibatkan perasaan tidak nyaman bahkan perasaan sakit yang sangat pada tubuh.
Yang dapat dilakukan adalah mengedukasi anak usia dini dan remaja mengenai bahaya narkoba dan pentingnya menjauhi narkoba. Antar sesama juga haru bisa saling mengingatkan. Agar tidak bosan dalam penjelasan materi yang begitu-begiru saja, maka dibuat dengan games agar anak-anak lebih tertarik dan mudah diingat
Games yang dimainkan melalui web Kahoot bisa meningkatkan antusias anak dalam belajar mengenai bahaya narkoba dan membuat mereka jauh lebih mudah mengingat.
Penulis: Dilsa Ad’ha Anggunia – Sastra Indonesia