MAHASISWA KKN UNDIP MELAKUKAN PENELITIAN GAMBARAN PELAYANAN KESEHATAN REMAJA DI DESA SIKUNANG, KEJAJAR, WONSOBO
Sikunang, Kejajar, Wonosobo- Pada masa Pandemi Covid-19 banyak kebijakan yang di tetapkan pemerintah yang akhirnya memberikan dampak bagi remaja. Angka pernikahan dini di Indonesia selama Pandemi Covid-19 meningkat. Meningkatnya angka pernikahan dini dapat disebabkan oleh pelayanan kesehatan remaja yang juga terhambat karena berdasarkan survey dari WHO pada masa masa pandemi ini pelayanan kesehatan selain Covid-19 menjadi terhambat karena lebih diutamakan untuk menangani Pandemi Covid-19. Selain itu selama pandemic tidak sedikit remaja yang mengalami stress karena tugas yang menumpuk karena pelaksanaan sekolah yang dilakukan secara daring. Selain itu angka putus sekolah di Indonesia juga tinggi selama pandemic Covid-19, sedangkan remaja yang putus sekolah cenderung mengalami berbagai kenakalan remaja
Berdasarkan keadaan tersebut, Mahasiswa KKN Tematik Undip Celline Viola dengan dosen pembimbing Bapak Fahmi Arifian, S.T., M.Eng., dan Bapak Ir. R.T.D. Wisnu Broto, M.T. melakukan sebuah penelitian mengenai “Gambaran Pelayanan Kesehatan Remaja di Desa Sikunang”
Kegiatan ini dilakukan dengan mencari informasi mengenai pelayanan kesehatan remaja kepada bidan desa, ketua kader kesehatan, kader kesehatan, dan juga anggota Pusat Informasi dan Konseling Remaja (PIK-R) Desa Sikunang. Kegiatan ini dilakukan selama bulan November 2021 di Desa Sikunang.
Data yang didapatkan berdasarkan observasi dan wawancara kemudian diolah untuk dibuat jurnal. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan gambaran bagaimana pelayanan kesehatan remaja di Desa Sikunang dan juga sebagai sumber informasi bagi remaja kemana mereka bisa sharing, bercerita, konseling mengenai permasalahan kesehatan remaja