Murid SMA Kerap Menjadi Target Narkoba, Mahasiswa UNDIP Lakukan Sosialisasi
Jakarta (19/07) Sekitar 2,3 juta pelajar-mahasiswa pernah mengonsumsi narkoba berdasarkan data dari Badan Narkotika Nasional (BNN) dan Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI). Saat ini Indonesia sedang mengalami situasi darurat narkoba; Dalam fase darurat narkoba dibutuhkan pemberantasan narkoba secara intensif dan membutuhkan sosialiasi kepada masyarakat mengenai bahaya narkoba. Untuk itu, Muhammad Ariq selaku Mahasiswa KKN UNDIP TIM II melakukan sosialisasi kepada Siswa Kelas XI SMA 16 Jakarta di ruang kelas dengan tatap muka. Sosialisasi ini menggunakan bantuan leaflet/poster dan Microsoft powerpoint untuk membantu penyampaian sehingga mudah dipahami.
Sosialisasi tentang bahaya narkoba merupakan hal yang sangat vital, dibuktikan oleh maraknya fenomena penyalahgunaan di kalangan pelajar-mahasiswa dikarenakan kurangnya pemahaman atas bahaya narkoba. Menurut BNN, upaya pemberantasan narkoba harus diikuti dengan pencegahan melalui sosialisasi terkhusus kepada siswa sekolah yang juga generasi penerus bangsa.
Metode yang digunakan dalam sosialisasi pencegahan narkoba merupakan pemaparan langsung dengan bantuan Microsoft powerpoint dan ilustrasi dalam leaflet/poster yang dibagikan di kelas.Untuk infografis mengenai Bahaya Narkoba dapat diakses pada
https://bit.ly/3v7v46n
Metode ini cukup efektif dikarenakan bersifat dua arah dengan memberikan pertanyaan-pertanyaan kepada audiens. Lalu, penulis mendapatkan respon balik melalui opini siswa yang telah mendengarkan sosialisasi pencegahan narkoba setelah acara sosialisasi usai.
Dalam leaflet terdapat kondisi darurat narkoba di Indonesia dan Langkah pencegahannya, di dalam Microsoft powerpoint terdapat golongan-golongan narkotika serta dampak negatif dari narkoba. Untuk Modul Pencegahan Narkoba dapat diakses pada
https://bit.ly/3v4zhYE
Kegiatan Sosialiasi dilaksanakan di SMA 16 Jakarta pada waktu awal jam pelajaran sekolah pukul 7.20 WIB dikarenakan Sekolah telah bersedia untuk menyediakan waktu agar mahasiswa dapat melakukan sosialisasi. Sosialisasi ini dihadiri oleh 34 Siswa dari Kelas XI MIPA 2 dan kegiatan ini berlokasi di wilayah kelurahan Palmerah setelah mengurus perizinan dengan pihak Kelurahan dan SMA 16 Jakarta.
Setelah penyampaian informasi dengan Microsoft powerpoint, siswa juga diminta untuk mengisi formular yang berisi data diri dan pertanyaan singkat mengenai bahaya narkoba dan upaya memitigasi penggunaan narkoba di kalangan pelajar-mahasiswa. Dalam form tersebut juga disertakan nomor telepon untuk pemberian hadiah bagi pengisi form yang telah menyimak dengan baik. Tidak lupa, Ibu Letty Lestuti S.Pd selaku Wakil Kepala Sekolah Bagian Kurikulum mengatakan “Generasi penerus bangsa harus mempunyai tameng yang kuat untuk mencegah penggunaan narkoba pada pelajar khususnya, dan penggunaan narkoba pada umumnya. Upaya sosialisasi dengan pendekatan memberikan pemahaman tentunya sangat efektif untuk membentuk tameng yang kuat tersebut.” Diakhir kegiatan sosialiasi, dilakukan sesi dokumentasi menandakan permulaan penerusan sosialisasi tentang bahaya narkoba yang tentunya tidak akan berakhir di forum ini saja namun di kesempatan lain juga.
Penulis : Muhammad Ariq (Mahasiswa Hubungan Internasional UNDIP 2019).