Limbah Lele Bau! Warga Cepoko Mengeluh, Mahasiswa KKN Tim II Undip Tahun 2022 Mendaur Ulang Limbah Lele yang Bau Menjadi Pupuk Ramah Lingkungan
Semarang (17/7/2022). KKN TIM II Undip dilaksanakan dari tanggal 5 Juli 2022 sampai 18 Agustus 2022 yang dilaksanakan secara Luring. Tema yang diangkat pada KKN tahun ini adalah Permberdayaan Masyarakat Berbasis Sustainable Development Goals
(SDG’s), Program Anti Narkoba dan Masyarakat Bebas Stunting. Salah satu program yang dilaksanakan adalah Pengolahan Limbah Lele Menjadi Pupuk Cair untuk Tanaman yang diikuti oleh Ibu-ibu PKK, RW 02 Kelurahan Cepoko, Kecamatan Gunungpati. Kegiatan ini dilakukan pada tangga 22 Juli 2022 mulai pukul 16.30 – 17.00 WIB yang dihadiri sekitar 15 ibu-ibu yang telah selesai melakukan Pertemuan bulanan ibu – ibu PKK Cepoko pada bulan Juli.
Program ini dilatarbelakangi oleh Kegiatan budidaya ikan lele memang tidak asing lagi bagi masyarakat pada umunya dibuktikan sudah banyak yang membuka usaha budidaya lele baik daerah kora maupun desa, karena pembudidayaan lele mempunyai prospek yang sangat baik. Banyaknya pembudidaya lele tidak memperhatikan lingkungan sekitar sehingga menyebabkan pencemaran akibat limbah yang tidak dikelola dengan baik.
Ada dua alternatif yang dapat diajukan yang pertama membuang limbah dengan tepat dan aman dan yang kedua mengelola dan memanfaatkan limbah air budidaya menjadi bermanfaat. Mendaur ulang limbah organik jauh lebih menguntungkan daripada tindakan yang pertama.
Ramadhani Alim Sidhi Saksono salah satu mahasiswa KKN Undip Tim II Tahun 2022 yang melakukan penyuluhan edukasi dan pemahaman terkait manfaat limbah lele yang bisa didaur ulang menjadi pupuk dan peluang usaha.
Sebelum dilakukannya penyuluhan terkait pupuk limbah lele, Mahasiswa melakukan survey terlebih dahulu ke Ketua RW 2 untuk mengumpulkan informasi terkait pertemuan bulanan ibu ibu PKK. Proses penyaluran pupuk cair organik lele dilakukan kepada warga dan ibu PKK dan dilakukan pembagian brosur terkait cara pembuatan produk tujuannya untuk memberikan edukasi kepada masyarakat agar ikut mencoba memanfaatkan limbah air lele dan menyuburkan tanaman yang ditanam oleh warga masyarakat, Dengan adanya kegiatan KKN ini diharapkan masyarakat dapat membuat produk pupuk yang dapat dimanfaatkan untuk tanaman atau juga bisa dikembangkan kembali dengan baik sehingga dapat dipasarkan.
Penulis : Ramadhani Alim Sidhi Saksono – 26020118140059 – S1 Akuakultur
Dosen Pembimbing : Dr. rer. nat. Thomas Triadi Putranto, ST, M.Eng