Sering Dikeluhkan Pembuat Jamu, Mahasiswa KKN Undip Beri Edukasi Membersihkan Noda Sisa Produksi Jamu Kunyit Asem pada Telapak Tangan di Kampung Jamu, Kelurahan Wonolopo

Brosur-Noda-Jamu Gambar Brosur yang dibagikan

Wonolopo, Semarang (8/3/2022). Wonolopo Merupakan salah satu Kelurahan yang ada di Kecamatan Mijen Kota Semarang dimana saat ini sedang mengembangkan potensi wilayahnya untuk dijadikan kampung wisata. Salah satu kampung yang potensial untuk dijadikan kampung wisata adalah Kampung Jamu. Kampung Jamu sendiri merupakan nama lainwilayah RT 03 RW 10 yang ada di Kelurahan Wonolopo.

Sebagian besar masyarakat Kampung Jamu merupakan pembuat jamu. Sebagian besar jamu yang diproduksi merupakan jamu produksi rumahan dengan peralatan yang sederhana. Keluhanpun muncul karena sisa produksi jamu, khususnya jamu kunyit asem acap kali meninggalkan bekas noda kuning pada telapak tangan dan perabotan yang bersentuhan denggannya.

Noda kuning tersebut sesungguhnya merupakan kurkumin, zat yang diambil manfaatnya untuk jamu kunyit asem itu sendiri. Kurkumin memiliki banyak manfaat, salaah satunya untuk antioksidan terhadap radikal bebas. Namun, noda kuning yang menempel pada telapak tangan justru membuat pembuat jamu yang masyoritas juga perempuan merasa kurang percaya diri terhadap tangannya,

Masalah ini kemudian memicu mahasiswa KKN Undip untuk membantu menyelesaikannya. Mahasiswa KKN mengusulkan untuk menggunakan baking soda yang bersifat basa dan air lemon yang bersifat asam. Keduanya disinyalir mampu mengurangi noda kuning akibat kunyit. Keduanya dapat digunakan secara terpisah, namun menggunakan keduanya secara bersamaan dapat membantu lebih cepat menghilangkannya dan lebih aman di tangan juga karena penggabungan keduanya akan menyebabkan campuran tersebut bersifat netral. Hal ini lebih aman untuk kulit yang lebih sensitif.

Dokumentasi-Proker-Noda-JamuDokumentasi Pelaksanaan Kegiatan

Kegiatan ini dilakukan pada hari Senin, 1 Agustus 2022 dengan cara sosialisasi mendatangi rumah pembuat jamu satu persatu. Hal tersebut dilakukan karena ketidakmungkinan mengumpulkan masyarakat karena kesibukan pekerja jamu itu sendiri. Masyarakat Kampung Jamu menyambut kegiatan ini dengan baik. Hal tersebut diharapkan dapat membantu warga Kampung Jamu lebih percaya diri dengan tangan mereka yang tidak lagi kuning akibat bekas produksi jamu kunyit asem.



Reporter: Fitri Nisa
Editor: Yanuar Yoga Presetyawan S.Hum., M.Hum.
Lokasi: Kelurahan Wonolopo, Kecamatan Mijen, Kota Semarang