Rejeki Nomplok! Warga dan Pedagang Johar Baru Dapat Masker GRATIS dari Mahasiswa KKN Undip
Johar Baru, Jakarta Pusat – Elisa Tiur Agata, Mahasiswa Tim II KKN Universitas Diponegoro, Program Studi Ilmu Komunikasi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik menyelenggarakan Program Monodisiplin berupa Kampanye Taat Protokol Kesehatan untuk Mencegah Persebaran COVID-19 kepada Beberapa Warga dan Pedagang di Kelurahan Johar Baru, Kecamatan Johar Baru pada Sabtu (30/07/2022).
Pandemi Covid-19 yang telah berlangsung selama lebih dari 2 tahun di Indonesia membuat masyarakat mengalami kebosanan dan perlahan mulai meninggalkan penerapan protokol kesehatan yang telah ditetapkan oleh Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Ditambah lagi dengan adanya keputusan presiden yang memperbolehkan masyarakat membuka masker di ruang publik membuat masyarakat semakin yakin bahwa Indonesia sudah baik-baik saja dan Covid-19 dianggap seperti flu biasa.
Faktanya, jumlah kasus Covid-19 di Indonesia per 2 Agustus 2022 mencapai 6,21 juta kasus dengan penambahan kasus sebanyak 3.696, juga angka kematian sebanyak 157 ribu jiwa dengan penambahan korban sebanyak 11 orang. Hal ini menunjukkan bahwa Covid-19 masih ada dan tetap berbahaya karena berakibat pada kematian.
Mengingat pandangan beberapa stakeholders RW 06 Johar Baru terhadap warganya bahwa masih banyak warga dan pedagang sekitar yang tidak memakai masker, maka Mahasiswa KKN Undip memutuskan untuk melakukan kampanye secara word of mouth kepada beberapa warga dan pedagang sekaligus memberikan masker bagi mereka yang tidak membawanya.
Kampanye dilaksanakan pada Sabtu, 30 Juli 2022 di kawasan Kelurahan Johar Baru. Mahasiswa KKN Undip bertemu dengan beberapa warga seperti satpam komplek dan hansip RW 06 yang tidak memakai masker kemudian menjelaskan kondisi Covid-19 saat ini dan setelah mengerti bahaya dan cara mencegahnya, mahasiswa memberikan satu buah masker yang masih disegel kepada mereka untuk dipakai.
Selain itu, Mahasiswa KKN Undip juga bertemu dengan beberapa pedagang yang kedapatan tidak memakai masker, bahkan penjual makanan sekalipun. Sama halnya seperti kepada warga, mahasiswa juga menjelaskan tentang kondisi, bahaya, dan cara mencegah penyebaran Covid-19, terutama bagi pedagang makanan di mana produk yang mereka jual akan dikonsumsi langsung oleh pembelinya. Oleh karena itu, mahasiswa juga memberikan satu buah masker yang masih disegel untuk langsung dipakai dan sebelumnya menyemprotkan hand sanitizer agar steril.
Selama melakukan penyuluhan kepada warga dan pedagang, Mahasiswa KKN Undip mendapatkan respon positif, bahkan mereka juga menaruh harapan bagi mahasiswa agar memperbanyak kegiatan penyuluhan seperti ini agar semakin banyak masyarakat yang mengerti kondisi dan bahaya Covid-19 saat ini.
Meskipun selama melakukan kampanye terdapat beberapa pedagang yang menolak untuk memakai masker dengan alasan panas, namun mahasiswa berhasil mempersuasi pedagang tersebut dengan menyampaikan fakta bahwa jika seorang pedagang tidak memakai masker, maka akan ada kemungkinan makanan yang dibuat bisa terkontaminasi melalui droplet. Baik warga dan pedagang akhirnya sadar dengan bahaya, cara penularan, dan pencegahan virus Covid-19 dan mereka berniat untuk menyebarluaskan sosialisasi yang disampaikan mahasiswa ke orang-orang terdekatnya
Melalui kegiatan ini, penulis berharap seluruh masyarakat memiliki kesadaran mengenai dampak Covid-19, termasuk cara penyebaran dan pencegahannya agar virus mematikan tersebut dapat usai di Indonesia sesegera mungkin
Penulis : Elisa Tiur Agata
Dosen Pembimbing : Nurhadi Bashit, S.T., M.Eng.
Lokasi : Johar Baru, Jakarta Pusat