CEGAH STUNTING!! MAHASISWA KKN UNDIP LAKUKAN SOSIALISASI BAHAYA PESTISIDA PADA SAYUR DAN BUAH

Salaman Mloyo (16/7) KKN Tim II Universitas Diponegoro tahun 2021/2022 melaksanakan program kerja Multidisiplin 2 yaitu terkait Pencegahan Stunting. Program ini merupakan serangkaian pelaksanaan kegiatan KKN Universitas Diponegoro sesuai dengan tema KKN Universitas Diponegoro yaitu Pemberdayaan Masyarakat dalam kondisi pandemi Covid 19 Berbasis SDGS’s, anti narkoba dan kesadaran stunting.

Elsa Ziyadaturrisqi mahasiswi fisika Universitas Diponegoro melaksanakan program pencegahan stunting yaitu dengan memberikan “Sosialiasasi Bahaya Sayur dan Buah dalam Upaya Pencegahan Stunting” dengan sasaran ibu-ibu yang memiliki anak di Kelurahan Salaman Mloyo, kegiatan dilaksanakan pada saat kegiatan Posyandu di RW 3 pada Sabtu, 16 Juli 2022.

Latar belakang diangkatnya program kerja tersebut adalah bahwa ditemukan kasus stunting di Kelurahan Salaman Mloyo sebanyak 1 anak yang terkena stunting, namun perlu adanya upaya pencegahan supaya hal tersebut tidak memberikan dampak berkepanjangan di Kelurahan Salaman Mloyo. Pestisida diyakini menjadi salah satu faktor penyebab stunting karena dapat mengganggu fungsi hormon yang berperan dalam pertumbuhan, seperti IGF-1 atau Insuline Growt Factor-1(Boada et al 2007) dan tiroid (diamanti-Kandarakis et al 2009) ke dua hormon tersebut sangat penting dalam proses pertumbuhan, perkembangan seseorang.

Kegiatan program kerja tersebut ditujukan kepada ibu-ibu yang membawa anak di posyandu RW 3 yaitu dengan menjelaskan terkait bahaya pestisida kemudian diberikan booklet terkait bahaya pestisida yang berisi terkait pengertian pestisida, bahaya pestisida, serta cara membersihkan sayur dan buah yang baik agar terhindar dari pestisida, serta pada booklet tersebut disebutkan beberapa jenis buah dan sayur yang memiliki kandungan pestisida yang tinggi.

Penulis : Elsa Ziyadaturrisqi
DPL : Novia Sari Ristianti, S.T, M.T
Lokasi : Kel. Salaman Mloyo, Kec. Semarang Barat, Kota Semarang. Jawa Tengah