Ganyang Kasus Stunting dengan Mendeteksi Ini!

IMG-20220728-164308

Karanganyar Gunung, Semarang (28/7). Program monodisiplin dengan tema ” Pemberdayaan Ibu dan Kader Posyandu dalam Deteksi Dini Perkembangan Anak Tepat Waktu ” telah dilaksanakan oleh salah satu mahasiswa dengan nama Adam Daiva Wijaya (20) dari TIM KKN II UNDIP T.A. 2021/2022 yang bertugas di kelurahan Karanganyar Gunung, Kecamatan Candisari, Kota Semarang. Program ini dilaksanakan pada Balai RW 02 Kelurahan Karanganyar Gunung dari pukul 16.00 hingga 17.30 tanggal 28 Juli 2022.

Perkembangan anak adalah bertambahnya struktur dan fungsi tubuh yang lebih kompleks dalam berbagai kemampuan kehidupan. Perkembangan dan pertumbuhan merupakan tolok ukur (milestone) yang dapat dinilai untuk mengetahui apakah anak menderita stunting atau tidak. Program dengan tema deteksi dini perkembangan anak sebagai salah satu pencegahan stunting ini diadakan oleh karena beberapa permasalahan kesehatan yang terjadi pada RW 02 Kelurahan Karanganyar Gunung terutama masalah pada balita. Masalah yang terjadi adalah terdapat 4 balita dari 75 balita yang mengalami gizi kurang. Ini tentunya berpotensi untuk menjadi stunting apabila tidak segera dicegah. Permasalahan lainnya adalah orang yang jarang melakukan pengecekan berkala pada buku KIA mengenai perkembangan anak sehingga rawan terjadinya deteksi yang terlambat. Masalah-masalah ini tentunya diharapkan dapat dicegah dengan program monodisiplin yang dilakukan sebagai pembangun kesadaran dan pemberdayaan ibu serta kader agar dapat melakukan deteksi dini terhadap kelainan perkembangan pada balita.

Dari seluruh permasalahan itu maka dilakukan program dengan tema ” Pemberdayaan Ibu dan Kader Posyandu dalam Deteksi Dini Perkembangan Anak Tepat Waktu ” Dengan kronologi program sebagai berikut :
Pada tanggal 28 Juli 2022 pukul 16.00 di balai RW 02, program dimulai dengan pendaftaran ibu dan kader yang hadir pada program. Perwakilan ibu dan kader dari masing-masing RT di RW 02 yang telah hadir kemudian dilakukan pembagian snack. Setelah itu, pemberian materi dan pelatihan dimulai.

IMG20220728162509

Pada program ini ibu-ibu dengan anak balita dan kader posyandu diberikan pemaparan mengenai pentingnya melakukan pengecekan atau deteksi dini secara rutin pada balita mengenai perkembangan yang telah mereka capai pada usia tertentu. Ibu dan kader juga diminta untuk tidak takut dan malu untuk rutin melakukan pengecekan karena semakin cepat terdeteksi adanya kelainan perkembangan maka akan semakin cepat juga terdeteksi masalah yang mendasari seperti stunting sehingga dapat dilakukan penanganan yang segera karena balita masih dalam masa perkembangan yang cepat.

Setelah dijelaskan mengenai latar belakang dan urgensi permasalahan, pelatihan pun dimulai dengan mengenalkan kader dan ibu terhadap milestone perkembangan anak yang dapat diikuti dan juga bagaimana melakukan deteksi dini perkembangan anak dengan mudah menggunakan buku KIA (Kesehatan Ibu dan Anak). Di sini juga diajarkan bagaimana cara melakukan stimulasi dan hal-hal lain yang dapat dilakukan ketika menemukan anak dengan keterlambatan perkembangan.

Peserta

Setelah pelatihan selesai, kemudian peserta program dipersilakan untuk mengajukan pertanyaan mengenai problematika yang dialami pada perkembangan dan pertumbuhan anaknya atau anak warga RW 02 Kelurahan Karanganyar Gunung. Kemudian program ditutup dengan dilakukan pembagian doorprize kepada peserta yang dapat menjawab pertanyaan yang disampaikan oleh pembicara.

158418

Sebagai keberlanjutan program ini, masyarakat terutama ibu dan kader posyandu dapat rutin melakukan pengecekan perkembangan anak terutama menggunakan buku KIA sehingga tidak ada anak yang terlambat berkembang dan apabila ada maka dapat segera tertangani. Poster mengenai milestone perkembangan anak juga ditempel dan dibagikan ke warga. Pada saat dilakukan posyandu balita berikutnya akan dilakukan pengecekan ulang oleh mahasiswa mengenai pengetahuan ibu dan kader mengenai perkembangan anak.

Respons masyarakat terhadap program ini adalah sangat baik. Masyarakat terutama Ibu dan juga kader posyandu sangat mengapresiasi program dan juga poster yang dibagikan kepada masyarakat. Menurut mereka program ini telah membangun kesadaran dan juga dapat selalu menjadi pengingat betapa pentingnya stimulasi dan pemenuhan gizi seimbang pada balita sehingga meraih perkembangan yang optimal. Harapan kedepan tentunya adalah balita dan anak secara umum memiliki perkembangan optimal sehingga dapat membangun SDM yang lebih berkualitas.

Penulis: Adam Daiva Wijaya – S1 Kedokteran 2019
KKN TIM II UNDIP 2022
Dosen Pembimbing Lapangan: Farid Agushybana, SKM, DEA, Ph.D

Tag : #KecamatanCandisari #KelurahanKaranganyarGunung #KKNTIMIIPeriode2022 #p2kknundip #lppmundip #undip #kknundip