Bahaya! Indonesia posisi 5 tertinggi Diabetes Melitus di Dunia, begini cara Mengendalikannya menurut Mahasiswa KKN Undip

Whats-App-Image-2022-08-08-at-19-45-59

Semarang (6/08/2022). Mahasiswa KKN Undip melakukan kegiatan pencegahan dan pengendalian penyakit tidak Menular (PTM) diabetes melitus. Kegiatan ini dilakukan menggunakan metode komunikasi Informasi dan Edukasi (KIE) dan juga dibuka sesi tanya jawab terkait penyakit tidak menular. Tidak hanya menggunakan media power point, namun juga menggunakan poster dengan slogan CERDIK.

CERDIK merupakan slogan kesehatan yang dipromosikan oleh kementerian kesehatan. Setiap huruf mempunyai makna diantaranya; C=Cek kesehatan secara berkala, E=Enyahkan asap rokok, R=Rajin aktifitas fisik, D=Diet sehat dengan kalori seimbang, I=Istirahat cukup dan K= Kelola stress.

Whats-App-Image-2022-08-08-at-19-46-00

Kegiatan yang diadakan di Balai RW 07 Bugangan dihadiri oleh kader kesehatan kelurahan Bugangan. Tujuan diadakannya kegiatan ini untuk menekan jumlah penderita diabetes melitus khususnya di wilayah kelurahan Bugangan. Menurut data IDF (International Diabetes Federation), penderita diabetes di Indonesia berjumlah 19,47juta pada tahun 2021. Angka tersebut membuat Indonesia bertengger di peringkat kelima tertinggi dibawah Tiongkok, India, Pakistan dan Amerika Serikat diposisi satu, dua, tiga, dan empat. Jika kita mempersempit lingkup, maka 1 dari 10 orang dewasa di Indonesia menderita diabetes. IDF juga memproyeksikan penderita diabetes melitus di Indonesia mengalami peningkatan dengan jumlah 28,57juta pada tahun 2045.

Merupakan suatu kewajiban kita untuk menekan angka diabetes karena tidak hanya menambah beban pengobatan bagi negara, tetapi juga bagi penderita yang harus melakukan pengobatan seumur hidup. Untuk itu perlu dilakukan kerjasama secara sistematis masif dan terstruktur oleh seluruh lapisan masyarakat.

Penulis : Dika Purnomo Aji/Ilmu Keperawatan/Fakultas Kedokteran
DPL : Sukiswo, ST, MT

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *