Padukan Potensi dan Kekhasan Pemalang, Mahasiswa KKN-T Ciptakan Motif Batik Terbaru
Proses serah terima motif batik kepada Siti Masrotin. Sumber: Dokumen pribadi
Desa Cibelok, Kabupaten Pemalang (6/8/2022) – Untuk meningkatkan inovasi terkait dengan pembaruan motif batik di UMKM Arum Cempaka, Mahasiswa KKN-T Desa Cibelok membuat motif terbaru dengan nama Motif Kandang Kepiting. Sebelum membuat motif tersebut Ibu Atin selaku pemilik UMKM menjelaskan bahwa di UMKM Batik Arum Cempaka memerlukan motif batik terbarukan yang mana mengusung beberapa potensi serta kekhasan dari Kabupaten Pemalang seperti motif nanas, melati, ambring, mangga, kepiting, serta melati.
Berdasarkan hal tersebut untuk menambah pembaruan kain batik dengan motif terbaru mahasiswa memutuskan untuk membuat motif batik terbaru yang dinamakan motif batik Kandang Kepiting. Motif kandang kepiting memiliki beberapa elemen seperti nanas, melati, kepiting, dan nanas yang mana masing-masing dari elemen tersebut memiliki filosifinya masing-masing.
Nanas melambangkan sebuah mahkota yang dijunjung sehingga potensi-potensi khas daerah Pemalang dapat terus berkembang dan semakin dikenali oleh masyarakat luas. Selain itu, nanas madu juga merupakan buah khas daerah Pemalang lebih tepatnya daerah Belik. Kepiting merupakan salah satu komoditi khas daerah Petarukan. Kepiting melambangkan seseorang yang dikelilingi oleh beragam potensi khas Pemalang sehingga dia memiliki kewajiban untuk terus melestarikan potensi-potensi tersebut. Mangga merupakan salah satu potensi Pemalang yang berasal dari Desa Penggarit. Buah mangga yang diletakkan di sisi kanan dan kiri melambangkan suatu keadilan yang harus selalu dijunjung oleh masyarakat. Terakhir bunga melati yang melingkar melambangkan keharmonisan dari setiap unsur yang ada sebagaimana Pemalang yang memiliki beragam kekhasan dan potensi yang dapat dikelola dengan baik.
Siti Masrotin selaku pemilik UMKM mengaku senang dengan adanya inovasi motif terbaru untuk usahanya karena dengan inovasi motif tersebut dapat memudahkan Siti Masrotin untuk memproduksi kain batik serta menambah katalog batiknya supaya terdapat banyak variasi motif yang akan meningkatkan branding serta penjualan.
Motif batik yang telah dibuat oleh mahasiswa KKN-T tersebut juga rencana akan didaftarkan hak cipta supaya terlindungi secara orisinalitasnya serta secara ekonomisnya.
Penulis: Nandya Finandika, Mahasiswa Ilmu Komunikasi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, KKN Tematik Universitas Diponegoro 2022, Desa Cibelok, Kecamatan Taman, Kabupaten Pemalang.
Dosen Pembimbing: Ir. RTD Wisnu Broto, M.T.