Mahasiswa KKN UNDIP Membuat Handsanitizer Otomatis Untuk Pencegahan dan Pengurangan Penyebaran Virus di Kelurahan Plombokan
Plombokan, Kecamatan Semarang Utara, Kota Semarang (08/08/2022) – Pada pertengahan tahun 2022 penyebaran dari covid-19 di Indonesia mulai meningkat kembali.
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengungkap varian baru Corona BA.4 dan BA.5 yang dikhawatirkan menjadi pemicu gelombang Omicron baru Singapura sudah ditemukan di Indonesia. Menurutnya, hal ini menjadi penyebab utama Corona di Indonesia belakangan kembali meningkat. Ia menyebut ada empat kasus yang teridentifikasi varian baru Corona BA.4 dan BA.5. Menkes mengingatkan kedua varian tersebut bisa lolos dari imunitas pasca vaksinasi Covid-19.
Penyebaran Covid-19 yang masih berlangsung menuntut kita untuk selalu menerapkan protokol Kesehatan melalui beberapa cara yang salah satunya adalah memakai hand sanitizer. Penggunaan hand sanitizer dapat mencegah penyebaran kuman/bakteri dan virus. Berdasarkan hal tersebut munculah gagasan untuk membuat alat hand sanitizer otomatis.
Melalui kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Diponegoro, Fauzan Nuariz mahasiswa Teknologi Rekayasa Otomasi Universitas Diponegoro turut serta dalam mencegah penyebaran covid-19 melalui pembuatan hand sanitizer otomatis.
Adapun pembuatan alat ini dinilai cukup sederhana. Bahan yang dibutuhkan antara lain, pompa air dc, sensor infrared, resistor, transistor, selang, baterai, saklar dan toples plastik sebagai wadah cairan hand sanitizer. Cara kerja dari hand sanitizer otomatis ini adalah ketika tangan didekatkan ke sensor maka cairan hand sanitizer akan secara otomatis keluar.
Setelah pengerjaan selesai, Hand sanitizer otomatis ini diberikan kepada Kelurahan Plombokan untuk ditempatkan di Kantor Kelurahan Plombokan. Penyerahan dilakukan secara simbolis kepada Kepala Kelurahan Plombokan setelah dilakukan demo pemakaian alat.
Dengan adanya hand sanitizer otomatis ini diharapkan dapat menjadi solusi dalam pencegahan penyebaran covid-19 yang semakin meningkat pada akhir-akhir ini dan sebagai pengingat bahwa pentingnya tetap menjaga protokol kesehatan.
Penulis : Fauzan Nuariz, Program Studi Teknologi Rekayasa Otomasi, Sekolah Vokasi
Dosen Pembimbing Lapangan : Zaki Ainul Fadli, S.S., M.Hum.
