MARI MANFAATKAN LIMBAH ! MAHASISWA UNDIP MEMBERIKAN EDUKASI CARA MEMANFAATKAN LIMBAH PETERNAKAN (CANGKANG TELUR) MENJADI PUPUK YANG BERMANFAAT MENYUBURKAN TANAH DAN TANAMAN
Tandang, Semarang (24/07/2022). Jangan dipandang sebelah mata, kulit telur atau cangkang telur ternyata mempunyai segudang manfaat terutama untuk merawat tanaman. Tingginya kandungan kalsium pada kulit telur membuatnya dapat dimanfaatkan, mulai dari pupuk hingga pestisida alami. Banyaknya masyarakat Tandang yang menanam tanaman di halaman rumah khususnya di daerah RW.08, membuat kebutuhan pupuk meningkat sehingga perlu adanya penyediaan pupuk yang lebih ekonomis dan alami. Apalagi di daerah Tandang banyak terdapat usaha – usaha kuliner yang menggunakan telurseperti warteg dan martabak sehingga lebih mudah dalam mencari limbah cangkang telur yang akan digunakan sebagai pupuk. Cangkang telur adalah lapisan terluar dari telur. Lapisan ini dapat bertekstur keras maupun lunak, tergantung jenis telurnya. Cangkang telur unggas umumnya terbuat kalsium karbonat. Cangkang telur mengandung 98,2% kalsium karbonat, 0,9% magnesium, dan 0,9% fosfor. Membran cangkang terdiri dari 69,2% protein, 2,7% lemak, 1,5% air, dan 27,2% abu. Dilihat dari kandungannya, cangkang telur dipastikan dapat digunakan sebagai pupuk tanaman dan penetral tanah yang asam.
Mengetahui hal tersebut, mahasiswi KKN Tim II Undip 2021/2022 yang bernama Achmad Izza Maulana dari Program Studi Peternakan memberikan sosialisasi edukasi yang berjudul ” Sosialisasi Pembuatan Pupuk Alami dari Cangkang Telur”. Sosialisasi ini dilaksanakan secara luring yaitu mahasiswa KKN terjun langsung melakukan sosialisasi dan pemberian poster kepada para warga di RW 08 Kelurahan Tandang, Kecamatan Tembalang. Pembuatan pupuk cangkang telur sebenarnya tidaklah rumit. Pembuatan pupuk cangkang telur terdapat dua jenis yaitu dalam bentuk padat maupun dalam bentuk cair. Alat dan Bahan yang digunakan meliputi: blender, wadah kosong, kompor, air dan cangkang telur. Langkah-langkah pembuatan pupuk cangkang telur dalam bentuk padat yaitu cuci bersih cangkang telur agar terhindar dari bakteri dan kotoran, setelah itu, jemur cangkang telur hingga benar – benar kering, setelah bersih dan kering, cangkang telur langsung bisa ditumbuk hingga halus atau setengah halus, setelah halus, langsung dapat digunakan sebagai pupuk dalam bentuk padat.
Sedangkan untuk yang dalam bentuk cair yaitu Rebus satu galon (4,5 liter) air hingga mendidih. Masukkan 10-20 kulit telur sudah dicuci bersih dan dikeringkan ke dalamnya. Matikan kompor. Biarkan cangkang telur dan airnya terendam selama satu malam, pagi harinya, saring air dan pisahkan dari cangkang telur, tuangkan rebusan cangkang telur ke tanah tanaman Anda sebagai tambahan kalsium dan potassium, cara ini disarankan untuk dilakukan seminggu sekali. Pupuk cangkang telur memiliki banyak manfaat bagi tanaman yaitu dapat melindungi tanaman dari gangguan hama, dapat meningkatakan persentase perkecambahan biji, untuk mengirimkan nutrisi dengan cepat ke tanaman.
Sosialisasi tersebut sangat bermanfaat bagi masyarakat di kelurahan Tandang khususnya di RW.08 yang banyak memiliki tanaman baik kecil maupun dalam bentuk kebun. Dan tentunya untuk mengurangi penggunaan pupuk kimia yang dapat merusak tanah dan mempengaruhi keberlanjutan kesuburan tanah
Penulis: Achmad Izza Maulana– Fakultas Peternakan dan Pertanian 2019
DPL: Marwini, S.HI., Lc., M.Si.
Lokasi: Kelurahan Tandang, Kecamatan Tembalang, Kota Semarang