Mahasiswa KKN UNDIP Mengajak Ibu-Ibu Membuat Tanaman Hidroponik Sistem Sumbu Sederhana Di Balai Desa Sidorejo
Sidorejo Brangsong, Kendal (9/08) – Mengingat banyaknya sampah kemasan botol plastik yang dibuang sembarangan, dan belum dimanfaatkan secara maksimal oleh warga, Mahasiswa Undip yaitu Dina Novitasari dari Jurusan S1-Fisika akan mengangkat permasalahan tersebut untuk dijadikan sebagai program kegiatan guna mengurangi penumpukkan sampah non organik, khususnya sampah kemasan botol plastik di rumah warga, melalui pemanfaatan kembali. Dalam pelaksanaan program kegiatan tersebut, Mahasiswa KKN Undip mengajak Ibu-Ibu Desa Sidorejo untuk membuat tanaman hidroponik sederhana dari sampah kemasan botol plastik tersebut.
Bercocok tanam dengan teknik hidroponik merupakan teknik bercocok tanam yang media utamanya yaitu air. Yang dalam pelaksanaannya tidak memerlukan lahan yang luas dan tanaman yang ditanam juga variatif. Selain itu, sayuran yang dihasilkan juga memliki kualitas yang baik. Karena tidak menggunakan pestisida dan terbebas dari hama. Bercocok tanam dengan teknik hidroponik itu sendiri memiliki banyak cara, salah satunya yaitu hidroponik sistem sumbu. Yang dimana hidroponik sistem sumbu ini merupakan hidroponik yang paling sederhana dan sangat mudah untuk dilakukan bagi para pemula, karena tidak memerlukan alat khusus seperti listrik dan pompa air, serta tidak memerlukan biaya yang mahal.
Dalam pembuatan hidroponik sistem sumbu ini, hanya memerlukan kemasan botol plastik yang dibagi menjadi dua bagian, pupuk, tanah, benih tanaman, sumbu atau kain flanel, dan air nutrisi. Prinsip kerja dari hidroponik ini yaitu menggunakan prinsip kapilaritas. Prinsip kapilaritas tersebut diperoleh dari sumbu atau kain flanel yang berperan sebagai media perantara tanaman dalam menyerap air nutrisi.
Tepatnya pada hari Jum’at, 5 Agustus 2022 Mahasiswa KKN Undip telah melaksanakan program kegiatan monodisiplin “Memperkenalkan dan Membuat Hidroponik Sistem Sumbu” di Balai Desa Sidorejo yang melibatkan Ibu-Ibu Desa Sidorejo dalam proses pelaksanaannya. Kegiatan ini diisi dengan penyuluhan untuk memperkenalkan hidroponik kepada Ibu-Ibu, dengan membagikan leaflet terlebih dahulu. Kemudian dilanjutkan dengan kegiatan praktik membuat hidroponik sistem sumbu. Selama kegiatan berlangsung, Ibu-Ibu terlihat sangat antusias dan bersamangat.
Dengan terlaksananya program kegiatan ini, diharapkan permasalahan akan penumpukkan sampah kemasan botol plastik dapat terselesaikan secara bertahap melalui kegiatan pemanfaattan kembali. Serta dapat meningkatkan kreativitas warga khususnya Ibu-Ibu di rumah untuk lebih produktif dan sabagai salah satu upaya untuk mewujudkan ekosistem daratan yang lebih baik dengan Sustainable Development Goals (SDG’s) pada point ke-15.
Penulis : Dina Novitasari, Jurusan Fisika, Fakultas Sains dan Matematika Dosen Pembimbing : dr. Dodik Pramon, M.Si., Med Lokasi : Desa Sidorejo, Brangsonng, Kendal