Cegah DBD Dengan SESRAY! Inovasi Cerdik Dalam Ubah Bumbu Dapur Menjadi Antinyamuk
Bugangan, Semarang Timur (27/07/22) – Kasus DBD (Demam Berdarah Dengue) masih menjadi masalah kesehatan serius di beberapa wilayah Indonesia. Kasus DBD sampai saat ini masih terus meningkat terlebih saat musim hujan. Kementerian Kesehatan mencatat di tahun 2022, jumlah kumulatif kasus Dengue di Indonesia sampai dengan Minggu ke-22 dilaporkan 45.387 kasus. Sementara jumlah kematian akibat DBD mencapai 432 kasus. Oleh karena itu, perlu adanya upaya dalam pencegahan penyakit DBD. Salah satunya dengan pembuatan spray anti nyamuk.
Spray anti nyamuk dapat dengan mudah dibuat dari bahan bahan sederhana yang bisa didapat dirumah seperti bumbu dapur yaitu serai wangi. Serai wangi mengandung minyak atsiri yang disebut citnonella oil. Citronella mengandung dua senyawa kimia yaitu sitronelal dan geraniol yang sangat dihindari oleh serangga, sehingga serai wangi dapat bermanfaat sebagai bahan pengusir nyamuk.
Dengan demikian dalam rangka mencegah peningkatan penyakit DBD, makan TIM KKN Undip di wilayah Kelurahan Bugangan melaksanakan program yang dapat mengubah bumbu dapur menjadi spray anti nyamuk buatan sendiri. Program tersebut adalah SESRAY (Serai Spray) yang dilaksanakan dengan cara edukasi pembuatan spray anti nyamuk dan dengan pembagian spray anti nyamuk bersamaan dengan program PJN (Pemberantasan Jentik Nyamuk) di RW 01 dan Rapat PKK RW 06 Kelurahan Bugangan.
Dengan adanya program ini, diharapkan ibu-ibu rumah tangga RW 01 dan ibu-ibu PKK RW 06 di Kelurahan Bugangan dapat memanfaatkan bumbu dapur yaituserai wangi untuk mencegah peningkatan penyakit. Selain itu juga dengan adanya program sesray ini diharapkan dapat menambah nilai ekonomis dari sebuah bumbu dapur serai wangi yang sering kita lihat dan temukan.
Penulis : Sofiana Nur Aziiza (24030119120001)
DPL : Sukiswo, S.T., M.T.
Lokasi : Kelurahan Bugangan, Kecamatan Semarang Timur, Kota Semarang, Jawa Tengah