“ SADAR AKAN STUNTING”, Mahasiswa KKN TIM II UNDIP memberikan Edukasi Terkait Stunting dan Pencegahannya.
Kelurahan Kramatsampang (14/07/02) – Berdasarkan Tema KKN TIM II UNDIP yaitu mengenai “Peduli, Partisipasi dalam Pencegahan Stunting”
Stunting Menjadi Isu kesehatan yang paling Penting di setiap daerah di Indonesia, termasuk Desa Kramatsampang, yang mana Desa tersebut merupakan sebuah desa yang terletak di Kecamatan Kersana, Kabupaten Brebes. Permasalahan stunting yang terjadi pada desa tersebut disebabkan karena kurangnya gizi pada pertumbuhan anak di desa tersebut. Stunting pada anak terjadi akibat dampak dari defisiensi nutrisi selama seribu hari pertama dalam kehidupan. Menurut WHO stunting merupakan kondisi gagal tumbuh anak balita yaitu (bayi dibawah 5 tahun), yang disebabkan karena kekurangan gizi kronis sehingga anak tersebut terlalu pendek untuk usianya.
Di Desa Kramatsampang terdapat prevalensi stunting sebesar 8,6 persen yang berarti 10 dari 115 balita mengalami pertumbuhan yang lambat. Persentase tersebut menunjukkan Desa Kramatsampang dikatakan mempunyai tugas besar dalam mengurangi kasus stunting tersebut (Fiana, 2021). Yang mana hal itu menjadi masalah penting yang perlu ditangani lebih lanjut.selain itu adanya kasus stunting di Desa Kramatsampang juga disebabkan karena Minimnya Pengetahuan dan Kesadaran Masyrakat Desa Kramatsampang akan Sunting. Maka dari itu Mahasiswa UNDIP menyelenggarakan program Edukasi mengenai Stunting.
Program tersebut dilaksanakan oleh Mahasiswa KKN UNDIP serta bekerja sama dengan Pihak Kader dan Bidan Desa Kramatsampang, dengan lingkup kegiatan meliputi edukasi penyuluhan bahaya dan pemahaman stunting di desa Kramatsampang. Yang mana Program ini membutuhkan kerjasama antara tenaga kesehatan, mahasiswa, dan kelompok masyarakat khususnya orangtua yang memiliki anak baduta dan balita. Program penyuluhan ini memiliki target berupa kepedulian, partisipasi, dan pemahaman masyarakat Desa Kramatsampang dalam mencegah terjadinya stunting pada anak usia dini.
Adanya Program ini diharapkan agar nantinya, masyarakat desa Kramatsampang Khususnya orangtua yang memiliki anak baduta dan Balita, yang bertujuan untuk menumbuhkan kesadaran mengenai Stunting dan ikut serta dalam memperhatikan pertumbuhan dan perkembangan pada anaknya, sehingga nantinya pertumbuhan dan perkembangannya dapat optimal, untuk meminimalisir terjadinya Stunting.
Penulis
Adnina Fajrinning Dita_14050119140088
Program Studi Hub Inter. FISIP UNDIP.
DPL: Solikhin, S.Si., M.Sc