Mahasiswa KKN Tim II Undip Mengenalkan Inovasi BUDIKDAMBER sebagai Pendongkrak Ekonomi Warga

Gambar 1. Poster Budidaya Ikan dalam Ember

Gedanganak (06/08/2022) – Mahasiswa KKN Tim II Undip Tahun 2022 sedang melaksanakan kegiatan KKN di Lingkungan Kelurahan Gedanganak yang salah satu programnya yaitu mengenalkan budidaya di lahan sempit. Budidaya di lahan sempit tersebut bisa dilakukan dengan media ember yang biasa dikenal dengan Budidaya Ikan dalam Ember (BUDIKDAMBER) dengan sistem Akuaponik. BUDIKDAMBER ini dilakukan sebagai salah satu upaya dalam memajukan ataupun memberdayakan masyarakat di Lingkungan Kelurahan Gedanganak khususnya di lingkungan RW 09.

Kegiatan budidaya ikan biasanya membutuhkan lahan yang cukup besar dalam pemeliharaannya. BUDIKDAMBER ini menjadi konsep yang sangat membantu warga sekitar khususnya warga di lingkungan RW 09 yang hanya memiliki lahan minim. Pada dasarnya setiap warga di lingkungan di RW 09 tidak memiliki lahan yang luas karena rumah antar warga saling berdekatan. Sehingga dengan wadah yang kecil seperti ember, warga tidak perlu lahan yang besar sebagai media budidaya ikan tersebut.

Gambar 2. Media Budidaya Ikan dalam Ember

Budidaya Ikan dalam Ember (BUDIKDAMBER) menjadi solusi untuk warga dalam memanfaatkan lahan sempit sebagai tempat membudidaya ikan. Ikan lele merupakan salah satu ikan yang dapat dipelihara dengan sistem budikdamber. Ikan lele digunakan sebagai ikan yang dibudidayakan karena ikan lele termasuk ikan yang kuat bertahan hidup di lahan sempit dan air yang keruh (rendah oksigen) dibanding ikan lain. Oleh karena itu, dalam pemeliharaan ikan lele pun tidak terlalu merepotkan warga.

Selain mengenalkan sistem BUDIKDAMBER kepada warga sebagai pemberdayaan masyarakat, Mahasiswa KKN Undip juga sekalian mengenalkan penanaman sayur kangkung dengan sistem Akuaponik. Kegiatan ini dilakukan dengan melakukan sosialisasi kepada warga sekitar yang sedang berada di depan rumahnya.

Gambar 3 & 4. Penyuluhan Budidaya Ikan dalam Ember

Program BUDIKDAMBER dengan sistem Akuaponik ini memiliki manfaat agar warga sekitar mampu menghasilkan tanaman organik yang sehat, tanpa adanya bantuan pupuk kimia, dan ikan maupun sayuran yang dihasilkan dapat konsumsi sendiri atau bahkan dijual kembali.

Penulis : Pramudia Wardhani – 26010119120002 – Manajemen Sumberdaya Perairan – Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan
Lokasi : Lingkungan RT 04 RW 09, Kelurahan Gedanganak, Kecamatan Ungaran Timur
Dosen Pembimbing Lapangan : Ir. Sutrisno, MP