Berantas Toxic Family! Seorang Mahasiswi KKN UNDIP Melangsungkan Penyuluhan Sosialisasi Pengasuhan Positif Bagi Keluarga Kelurahan Bandarharjo, Semarang
“Harta yang paling berharga adalah keluarga, istana yang paling indah adalah keluarga, puisi yang paling bermakna adalah keluarga, mutiara tiada tara adalah keluarga…”
Cuplikan dari lirik lagu yang sudah tak asing lagi kita dengar. Kata “keluarga” dapat memicu segudang luapan emosi dan perasaan. Emosi tersebut dapat berupa emosi positif maupun negatif. Keluarga sebagai tempat berlindung, berbagi, dan bernaung. Namun tak jarang, keluarga juga menjadi sumber bencana dan trauma bagi anak. Terlebih, keluarga adalah tempat belajar pertama dan paling utama untuk anak bertumbuh dan berkembang.
Bandarharjo, Semarang (24/07) – Lembaga kemasyarakatan, Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) di Kelurahan Bandarharjo, Kecamatan Semarang Utara, Kota Semarang, menyasarkan program-programnya untuk meningkatkan kesadaran dan partisipasi orangtua dalam memberikan pengasuhan yang tepat bagi anak. Tidak jarang, masalah keluarga menjadi isu yang hangat diperbincangkan.
Seorang mahasiswi dari Fakultas Psikologi Universitas Diponegoro mendukung program yang diadakan oleh PKK di Kelurahan Bandarharjo dengan turut mengadakan program sosialisasi penerapan pengasuhan positif bagi orangtua. Penerapan pola asuh positif ini dapat mendukung perkembangan emosi dan kondisi kesehatan mental anak sehingga anak dapat berkembang secara optimal baik fisik maupun psikis. Masalah gejolak emosi yang meledak-ledak, kenakalan remaja, dan bahkan penurunan prestasi akademis dapat disebabkan oleh ketidaknyamanan anak di rumah, tempat anak bernaung dan mendapatkan kehangatan
Program yang diusung mahasiswi ini berlangsung dengan baik dan mendapatkan respons yang positif dari para Ibu. Banyaknya pertanyaan dan tanggapan menunjukkan rasa penasaran dan kepedulian orangtua terhadap penerapan pola asuhnya pada anak. Melalui program ini, bersinergi dengan perangkat PKK di Kelurahan Bandarharjo, harapannya dapat memperkuat lembaga keluarga untuk mendukung tumbuh kembang anak, menjadi penerus generasi yang berkualitas dan gemilang.