Mahasiswa UNDIP Melaksanakan Edukasi Kebudayaan Kepada Generasi Muda
Bandarharjo, Semarang (27/07/2022) – Kebudayaan umat manusia mempunyai unsur unsur yang bersifat universal. Unsur unsuur kebudayaan tersebut dapat pada semua kebudayaan bangsa yang ada dunia. Menurut Koentjaraningrat ada tujuh unsur kebudayaan.
Permasalahan kebudayaan, yang dimaksud permasalahan kebudayaan adalah pemahaman kebudayaan yang mencakup gagasan, tindakan dan hasil karya manusia tidak begitu dipahami oleh remaja. Hal ini bisa menjadi pemsalahan yang berkelanjutan ketika pehaman ini tidak terdukasi dengan baik. Maka dari itu edukasi kebudayaan dan juga akses pengetahuan kebudayaan haruslah dipermudah dan dianggap penting didalam proses mengajar dan belajar di sekolah.
Mahasiswa Undip Sultan Shalahuddin, berinisiasi memberikan edukasi tentang pemahaman kebudayaan dan unsur-unsur universal yang ada didalamnya. Ia menjelaskan konsep kebudayaan menurut Koentjaraningrat yaitu Bapak Antropologi Indonesia.
Konsep kebudayaan tersebut adalah 7 unsur kebudayaan, yaitu:
1. Bahasa
Bahasa adalah satu pngucapan didalam elemen budaya dan sekaligus alat perantara bagi manusia untuk menemukan atau mengadaptasikan kebudayaan. Bentuk Bahasa ada dua yaitu lisan dan tulisan
2. Sistem Pengetahuan
3. Sistem pengetahuan itu berkisar pada pengetahuan tentang kondisi alam sekelilingnya, dan sifat sifat peralatan yang dipakai dari sebuah kebudayaan. Sistem pengetahuan meliputi ruang pengetahuan tentang alam sekitar, sifat sifat dan tingkah laku manusia.
4. Sistem Kemasayarakatan atau Organisasi Sosial
Organisasi Sosial adalah sekelompok masayarakat yang anggotanya merasa sebagai sebuah kesatuan unit. Sistem kemasayarakatan yang meliputi : kekerabatan, asosiasi, sistem kenegaraan, dan perkumpulan.
5. Sistem Peralatan Hidup dan Teknologi
Keseluran Teknik yang dimiliki oleh suatu kebudayaan meliputi pemahaman tentang teknologi yang dimaksud, cara penggunaannya, dan juga pemanfaataannya.
6. Sistem Mata Pencaharian Hidup
Sistem mata pencaharian hidup merupakan segala usaha manusia untuk mendapatkan barang dan jasa yang dibutuhkan, didalam memenuhi dan juga bertahan hidup.
7. Sistem Reliji
Sistem Reliji diartikan sebagai sebuah sistem yang terpadu antara keyakinan dan praktek keagaman yang berhubungan dengan konsep kotor dan bersih dan tidak terlepas dari akal dan absolut.
8. Kesenian
Segala Hasrat manusia terhdaap keindahan.
Pemahaman tentang kebudayan ini telah dibuat sesederhana mungkin sehingga pemahaman siswa dan siswi dapat tersampaikan dan juga dipahami dengan mudah.