Ingin Produk UMKM Dikenal Luas? Perkuat Branding Produk UMKM di Media Sosial!

Purwosari, Kota, Kudus (3/8/22) – Perilaku konsumen mengalami perubahan selama pandemi Covid-19 dan tampaknya perubahan tersebut akan bertahan lama. Situasi pandemic yang berdampak pada seluruh aspek kehidupan manusia memaksa konsumen dan bisnis mengadopsi perilaku baru. Adanya anjuran untuk di rumah saja menyebabkan masyarakat sebagai konsumen akhirnya memilih meninggalkan kebiasaan berbelanja ke gerai atau toko dan beralih ke transaksi online. Menurut survey, terdapat perubahan perilaku konsumen dari era konvensional kepada era digital, 84% konsumen memutuskan untuk membeli barang karena terpengaruhi oleh media sosial baik itu Facebook, Twitter, Instagram, Youtube, dan Line.

Keberadaan media sosial yang krusial dalam kehidupan masyarakat menyebabkan para pelaku usaha harus mengikuti arus tersebut. Pelaku UMKM harus mampu meningkatkan brand awareness atau kesadaran merek di platform media sosial karena brand awareness merupakan tahap awal yang sangat strategis untuk mempengaruhi proses pengambilan keputusan dari calon konsumen. Selain itu, manfaat brand awareness dalam sebuah bisnis yaitu meningkatkan penjualan produk, membangun loyalitas konsumen, serta membangun ciri khas produk dan bisnis.


Mahasiswa KKN Tim II Universitas Diponegoro, Putri Nurmalia melakukan program kerja “Peningkatan Branding Produk UMKM Melalui Pelatihan Pengoptimalan Penggunaan Media Sosial” yang berlokasi di Kelurahan Purwosari, Kecamatan Kota, Kabupaten Kudus. Program peningkatan branding produk UMKM ini dilakukan lantaran masih banyak pelaku UMKM yang belum menyadari pentingnya branding sebuah produk terutama di media sosial dalam mempengaruhi perkembangan usahanya. Program ini dilakukan dengan berbentuk forum diskusi bersama para pelaku UMKM yang ada di Kawasan Kelurahan Purwosari dan memberikan materi sosialisasi secara langsung melalui Powerpoint. Sasaran dalan kegiatan ini yaitu para pelaku UMKM yang ada di Kelurahan Purwosari. Kemudian agar para pemilik UMKM diberi sebuah leaflet atau brosur mengenai strategi membangun brand awareness produk UMKM melalui media sosial.

Dengan adanya program ini, diharapkan pelaku UMKM dapat lebih mengetahui strategi membranding produk UMKM yang ampuh agar produknya dikenal audiens yang lebih luas.

Penulis: Putri Nurmalia
Dosen Pembimbing Lapangan (DPL): Hartanti Sandi Wijayanti, S.Gz., M. Gizi.
Lokasi: Kelurahan Purwosari, Kecamatan Kota, Kabupaten Kudus
#KKNtimIIperiode2022
#p2kknundip
#lppmundip
#undip