Optimalkan Tumbuh Kembang Anak, Mahasiswa KKN TIM II 2021/2022 Undip Melakukan Sosialisasi Mengenai Imunisasi Dasar
Ngaliyan, Semarang(05/08/2022). Banyak dampak yang diakibatkan pendemi COVID-19 yang merebak di Indonesia baik dalam sektor kesehatan, sosial, perekonomian, dan lain-lain. Salah satu dampak yang ditimbulkan akibat pandemi adalah menurunnya cakupan imunisasi. Berdasarkan Pusat Data dan Teknologi Informasi Kementrian Kesehatan Republik Indonesia, cakupan imunisasi dasar lengkap tahun 2021 (update per tanggal 5 Maret 2022) Jawa Tengah tidak mencapai target imunisasi dengan angka 86%. Hal ini sangat memprihatinkan dibandingkan cakupan tahun 2020 yang memenuhi target 100%.
Sama halnya seperti yang terjadi di RW 10 Desa Ngaliyan, Berdasarkan data yang diterima dari posyandu, dari 60 anak yang ada di RW 10, hanya sebesar 45 anak yang sudah mendapat imunisasi dasar lebgkap (cakupan sekitar 75%). Penyebab rendahnya cakupan imunisasi disebabkan beberapa factor seperti dampak dari COVID-19, banyaknya penolakan masyarakat, rendahnya dukungan stakeholder, dan rendahnya pengetahuan dan pemahaman masyarakat mengenai imunisasi.
Untuk itu, Almira Fadhila AZ, mahasiswa S-1 Kedokteran Umum, Fakultas Kedokteran, Universitas Diponegoro yang tergabung dalam KKN TIM II 2020/2021, menjalankan pogram kerja “Promosi Kesehatan Mengenai Imunisasi Dasar pada Anak di RW 10 Desa Ngaliyan” yang sesuai guna pencegahan stunting dan berkaitan pada bidang kesehatan dalam Sustainable Development Goals (SGDs) nomor 3 yaitu kehidupan yang sehat dan sejahtera. Program kerja yang diusulkan oleh Almira Fadhila AZ tentunya telah mendapatkan persetujuan dari Ir. Bambang Sulistiyanto, M.Agr.Sc., PhD., I.P.U. selaku Dosen Pembimbing Lapangan.
Edukasi kesehatan kali ini memanfaatkan media Power point yang dilaksanakan ketika keberlangsungan acara rutin ibu-ibu PKK. Selama proses berlangsungnya edukasi yang dilaksanakan pada tanggal 05 Agustus 2022 disambut dengan baik oleh ibu-ibu pengurus harian PKK RW 10 Desa Ngaliyan. Dalam edukasi tersebut saya ampilkan slide menarik dengan kata-kata sederhana sehingga mudah dipahami masyarakat awam.
Program ini juga diharapkan dapat menyukseskan Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN) dan Bulan Imunisasi Anak Sekolah (BIAS) yang akan dilaksanakan pemerintah sehingga warga digalakkan untuk melakukan imunisasi kepada anaknya. “Kegiatan ini sangat baik dilakukan kepada warga, karena saya juga masih punya anak bayi dan ternyata anak saya masih belum mendapatkan imunisasi lengkap sehingga dengan adanya edukasi ini saya mendapatkan informasi yang saya butuhkan,” ucap salah satu warga yang ditemui. Harapannya masyarakat mendapatkan informasi yang tepat dan sesuai kebutuhan agar anak dapat tumbuh dan berkembang secara optimal.
KKN Tim II Universitas Diponegoro 2021/2022
Penulis : Almira Fadhila AZ (22010119140202)
DPL : Ir. Bambang Sulistiyanto, M.Agr.Sc., Ph.D., I.P.U.
Lokasi KKN : Kelurahan Ngaliyan, Kecamatan Ngaliyan, Kota Semarang