Cegah Stunting Sejak Dini, Mahasiswa KKN Universitas Diponegoro Galakkan Kampanye Melalui Media Sosial
Mahasiswi KKN Universitas Diponegoro Bersama dengan ibu-ibu Posyandu ikut menggalakkan cegah stunting sejak dini melalui Media Sosial ,Foto:Dokumentasi Pribadi
Semarang, Bangunharjo (15/07/2022),- Vanessa Safra mahasiwi Universitas Diponegoro jurusan Informasi dan Hubungan Masyarakat memanfaatkan media sosial untuk menggalakkan kampanye. Kampanye berisikan video edukasi tentang bagaimana cara pencegahan dini melawan stunting sejak dini. Program ini merupakan bagian dari progam dukung Posyandu untuk pencegahan dini pada stunting di Kelurahan Bangunharjo.
Stunting adalah kondisi ketika balita lebih pendek dari standart tinggi badan seumurnya, yang disebabkan oleh kekurangan gizi dalam waktu yg lama. Perkembangan otak dan fisik pada balita stunting menjadi terhambat sehingga mereka rentan terkena penyakit akibatnya anak stunting cenderung sulit berprestasi.
Dalam data yang dijelaskan oleh Posyandu Kelurahan Bangunharjo jumlah anak yang mengalami stunting semakin bertambah oleh sebab itu Mahasiswa KKN Tim II Universitas Diponegoro mengadakan program dukung posyandu untuk pencegahan dini pada stunting di kelurahan Bangunharjo. Dalam kegiatan Posyandu tersebut, Vanessa Safra selaku mahasiswi KKN UNDIP menggalakkan kampanye melalui media sosial dengan menjelaskan lalu membagikan video edukasi pencegahan stunting sejak dini seperti memperbaiki sanitasi, mencukupi dengan makanan bergizi, rutin imunisasi dan lain-lain kepada ibu-ibu kader posyandu untuk di sebarkan kembali melalui media sosial masing-masing.
Mahasiswi KKN Universitas Diponegoro Menjelaskan Serta Membagikan Video Edukasi Pencegahan Stunting Sejak Dini untuk Kampanye Melalu Media Sosial, Foto : Dokumentasi Pribadi
“Oh nanti saya sebarkan lewat Group WhatsApp atau Story WhatsApp gitu gapapa ya mbak?” ujar ibu Sri selaku salah satu kader dari Posyandu di Kelurahan Bangunharjo, Jumat (15/07/2022) Kampanye melalui media sosial ini bertujuan untuk meningkatkan awareness terhadap stunting dan diharapkan dengan banyaknya masyarakat yang ikut menggalakkan video edukasi pencegahan stunting sejak dini akan semakin banyak yang memahami dan semakin banyak pula yang menerapkan pencegahan stunting pada anak sehingga terciptanya masa depan anak Indonesia yang gemilang.
Penulis : Vanessa Safra Hanna Purba -Informasi dan Hubungan Masyarakat/Sekolah Vokasi Universitas Diponegoro.
Editor : Reny Wiyatari, S.S.,M.Hum