Generasi Z : Runtuhnya Sopan Santun dan Emosi yang Tidak Stabil
(Poster Sopan Santun. Oleh : Vika Fitri Andini.
Simo, Boyolali (21/07) – Sopan santun dalam berbicara serta kontrol emosi menjadi dua hal yang harus dimiliki oleh setiap orang, tidak terkecuali dengan anak-anak yang masih mengenyam sekolah dasar. Sayangnya karena beberapa faktor, membuat kedua hal tersebut menjadi tidak diindahkan oleh banyak generasi Z. Untuk itu, Mahasiswi Jurusan Psikologi dari Universitas Diponegoro mengusung tema “Komunikasi Sopan Santun dan Regulasi Emosi” dalam program monodisiplin KKN di Desa Simo. Program tersebut terselenggara pada Kamis, 21 Juli 2022 pukul 09.00 – 11.00 WIB di SDN 1 Simo.
(Dokumentasi Program Monodispilin. Oleh : Vika Fitri Andini).
Tujuan dari diberikannya program tersebut adalah karena ingin memberitahukan bahwa komunikasi yang sopan dan santun kepada semua orang serta kontrol emosi sangat diperlukan, dan hal tersebut harus dimulai sedari dini agar supaya, generasi selanjutnya memiliki karakter yang mulia dan tidak semena-mena.
(Cover PPT Program Monodisiplin. Oleh : Vika Fitri Andini).
Program tersebut akan sangat bermanfaat, apabila audiens, yakni selaku siswa dan siswi kelas 6 SDN 1 Simo menerapkannya dikehidupan sehari-hari. Harapan untuk kedepannya agar adab dan sopan santun serta kontrol emosi lebih ditekankan lagi dalam pemberiannya, hal tersebut dapat diajarkan oleh orang tua ataupun kerabat dekat sedari anak masih kecil agar supaya lebih melekat dalam diri dan menjadi sebuah kebiasaan dan budaya.
(Dokumentasi Program Monodisiplin. Oleh : Vika Fitri Andini)
Penulis : Vika Fitri Andini
Mahasiswa Fakultas Psikologi
DPL : Naintina Lisnawati, S.K.M., M.Gizi