Mahasiswa KKN UNDIP Tingkatkan Kesadaran Budaya dan Sejarah melalui Kelas Membatik
Jakarta – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik Universitas Diponegoro periode 4 Juli 2022 – 18 Agustus 2022 melakukan terobosan unik di lingkungan Kelurahan Lenteng Agung, Jakarta Selatan. Bersama dengan kader-kader Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK), mahasiswa Universitas Diponegoro melakukan kegiatan membatik sebagai inovasi baru pengenalan sejarah dan budaya, khususnya sejarah dan budaya Betawi.
“Kegiatan ini menjadi angin segar bagi kami PKK karena kebetulan kami minim kegiatan yang berbau dengan kebudayaan sekaligus pelatihan. Kegiatan ini sangat bermanfaat guna menciptakan kader-kader yang paham akan budaya dan sejarah di lingkungan kami sendiri”, tutur Mita, salah seorang kader di PKK RW06 Kelurahan Lenteng Agung.
Kegiatan membatik ini dimulai dengan pengenalan alat-alat batik, dilanjut dengan kegiatan pembuatan motif batik.
“Karena ibu-ibu disini tidak terlalu pandai dalam membuat motif batik yang rumit, seperti motif batik jail-jali atau salakanagara, maka kita tuntun mereka untuk membuat motif batik yang mudah untuk decanting”, tutur Akhdiat, salah seorang mahasiswa KKN Universitas Diponegoro.
Kegiatan dilanjutkan dengan proses mencanting, yang menjadi proses paling dinanti oleh peserta kelas membatik. Kegiatan mencanting adalah proses dimana lilin atau malam batik dituangkan ke atas motif batik yang sudah Digambar. Walaupun mengalami beberapa kendala seperti canting yang bocor, namun hal tersebut tidak mengurangi antusiasme peserta membatik.
Kegiatan lalu dilanjutkan dengan proses pewarnaan dengan pewarna kain. Tak lupa di sela-sela kegiatan, mahasiswa bercerita tentang sejarah dari batik, sejarah batik Jakarta, dan bagaimana pentingnya menjaga batik sebagai identitas bangsa Indonesia.
Kegiatan kelas membatik dicanangkan sebagai bentuk keprihatinan mahasiswa terhadap kurangnya kesadaran akan budaya dan sejarah di tengah-tengah masyarakat. Sebagai organisasi yang sangat dekat dengan masyarakat, PKK dan kader-kadernya diharapkan bisa melanjutkan kegiatan membatik sehingga dapat mewujudkan tujuan dari Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Diponegoro, yaitu keberlanjutan program.