BANK SAMPAH SELAMATKAN HIDUP
Ngastorejo – 13 Agustus 2017 telah terselenggara acara kegiatan program kerja bank sampah dari mahasiswa KKN Tim II Universitas Diponegoro untuk wilayah Desa Ngastorejo. Kegiatan yang dilakukan berupa pemaparan fungsi dan tujuan bank sampah serta penggunaan tong sampah beserta biopori dan komposter dengan baik dan benar. Acara dimulai dengan penyambutan oleh Kepala Desa Ngastorejo, Ibu Rumini. Kegiatan pemaparan program bank sampah bertempat di Balai Desa Ngastorejo dengan dihadiri oleh para ibu dan bapak warga Desa Ngastorejo.
Acara dilakukan pada pukul 11.00 hingga pukul 12.30. Penjelasan mengenai bank sampah dan biopori dijelaskan mendetail oleh koordinator KKN Desa Ngastorejo yaitu Ilham Endiartarto. Suasana acara bank sampah ini terbilang baik, hal ini terlihat dari antuasiasme dari warga desa dalam memperhatikan pemaparan mengenai program kerja tersebut. Program kerja bank sampah ini merupakan solusi untuk merubah perilaku masyarakat agar peduli dengan sampah. namun, hal ini juga dapat dijadikan potensi ekonomi (economic opportunity) yang diintegrasikan dengan prinsip 3R yaitu reduce, reuse, dan recycle. Cara kerja dari program bank sampah adalah sebagai berikut: dilakukan pemilahan sampah baik itu organik, anorganik maupun B3 (Bahan Berbahaya dan Beracun) serta jenis sampahnya yaitu berupa kertas, plastik, dan logam kaca. proses selanjutnya adalah penyerahan sampah ke bank sampah kemudian dilakukan penimbangan sampah sesuai dengan jenis sampahnya lalu dibuat catatan. Hasil penjualan sampah yang diserahkan selanjutnya dimasukkan ke dalam buku tabungan dan dilakukan pembagian hasil penjualan sampah antara penabung dan pelaksana. Diharapkan program kerja multidisiplin anak KKN Tim II Universitas Diponegoro ini akan tetap terselenggara secara berkepanjangan di Desa Ngastorejo sehingga mampu mengurangi dampak sampah yang dibuang sembarangan maupun dibakar dan membuat Desa ini menjadi lebih baik lagi.