DATA WARGA HAMPIR DICURI DAN DISALAHGUNAKAN: MAHASISWA KKN UNDIP SUARAKAN BAHAYA PHISHING
Tawangmas, Semarang (02/08/2022) – Di era digital 4.0 ini kita tidak bisa lepas dari yang namanya internet dan media sosial. Bagaimana tidak, beli makan dan bahkan beli elektronik aja bisa pake aplikasi Grab atau Shopee. Tau gak sih untuk mengklik tautan di email yang tidak jelas, semua orang melakukannya sekarang. Namun, orang jatuh untuk serangan phishing sepanjang waktu. Dan itulah intinya. Jika phishing tidak berhasil, penyerang akan meninggalkannya sejak lama. Sebaliknya itu di mana-mana. Penipuan phishing bekerja dengan menipu pengguna agar mengklik tautan atau lampiran yang menginfeksi mesin pengguna dengan malware atau membawa Anda ke halaman yang terlihat benar-benar sah, tetapi sebenarnya tidak. Sebaliknya, ia mencoba mencuri informasi pribadi pengguna. Phisher akan selalu mencoba untuk membuat pesan mereka terlihat dan terdengar seperti berasal dari entitas yang sah, apakah mereka meniru tampilan email pemulihan akun Shopee yang sudah dikenal atau berpura-pura menjadi job requirter dengan link dan nomor mencurigakan.
Jadi untuk membantu mengurangi hal tersebut, mahasiswa KKN Tim II Undip 2021/2022 mengedukasi warga Kelurahan Tawangmas RW 10 tentang phishing dalam bentuk poster dan secara door to door terhadap remaja dan orang dewasa yang pengguna aktif sosial media.
Seperti salah satu warga kelurahan RW 10 Kelurahan Tawangmas yang bernama Bu Tuti yang hampir pernah menjadi korban phising lewat link salah satu E-Commerce yang mengharuskan untuk verifikasi. Tapi, Bu Tuti langsung cross check dan ternyata itu link palsu. Jika Bu Tuti click link tersebut, maka datanya bisa dicuri dan disalahgunakan! Untung sekali Bu Tuti teliti dalam menggunakan sosial media. “Sosialisasi seperti ini memang diperlukan banget ya buat orang-orang biar lebih hati-hati, soalnya kan banyak tuh yang malah ketipu karena ginian, duh duh” kata Bu Tuti.
Warga RW 10 Kelurahan Tawangmas menerima edukasi kami dengan baik dan malah senang karena banyak pengguna yang kurang paham tentang phishing dan penipuan online lainnya.
Penulis: Marelda Aurellia – 14040119190127
DPL: Rosa Amalia, S.Pi., M.Si.