Aku Sehat, Kamu Sehat! Mahasiswi KKN Tim II Universitas Diponegoro Lakukan Penyuluhan Pola Hidup Bersih dan Sehat di SDK 03 Eben Haezer Salatiga

IMG-5601
Pelaksanaan Penyuluhan PHBS bagi Peserta Didik Kelas 1 SDK 03 Eben Haezer Salatiga oleh Mahasiswi KKN Tim II tahun 2021/2022 Universitas Diponegoro (19/7/2022)

Kutowinangun Kidul, Salatiga – Penyuluhan pola hidup bersih dan sehat (PHBS) oleh mahasiswi Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tim II tahun 2021/2022 Universitas Diponegoro bagi peserta didik kelas 1 SD Kristen 03 Eben Haezer Salatiga dilakukan pada Selasa (19/7/2022).

PHBS di sekolah merupakan sekumpulan perilaku yang dipraktikkan oleh seluruh warga sekolah untuk mencegah penyakit, meningkatkan kesehatan, serta mewujudkan lingkungan sehat secara sadar, aktif, dan mandiri. Penerapan PHBS menjadi hal yang penting, terutama dalam pembelajaran tatap muka dan masa transisi endemi COVID-19.

Penyuluhan PHBS bagi peserta didik SD dalam pembelajaran tatap muka ini merupakan salah satu cara untuk mengajak anak menjaga kesehatan dan kebersihan. “Kesadaran untuk menjaga kebersihan dan kesehatan yang dibangun sejak dini dapat menjadi kebiasaan yang baik hingga dewasa,” ungkap Ibu Evelina, guru SDK 03 Eben Haezer Salatiga. PHBS menghasilkan kebersihan diri dan lingkungan yang baik sehingga turut mendukung tumbuh kembang anak.

Edukasi PHBS termasuk dalam upaya mencapai sustainable development goals (SDGs) tujuan ketiga mengenai kehidupan sehat dan sejahtera, tujuan keempat mengenai pendidikan berkualitas, serta tujuan keenam mengenai air bersih dan sanitasi layak. Pendidikan PHBS juga sesuai dengan Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia nomor 2269/MENKES/PER/XI/2011 tentang Pedoman Pembinaan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat.

Penyuluhan PHBS yang dilakukan oleh mahasiswi Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro dalam program KKN ini diikuti oleh 68 siswa kelas 1 yang terbagi dalam tiga kelas. Penyuluhan dilakukan pada tiap kelas dan masing-masing berlangsung selama 35 menit.

Kegiatan di tiap kelas dimulai dengan perkenalan serta tanya jawab seputar pemahaman siswa mengenai kebersihan dan kesehatan. Selanjutnya, dilakukan penyampaian materi PHBS mengenai cuci tangan, memakai masker, etika batuk, menjaga jarak, membuang sampah di tempat sampah, menjaga kebersihan toilet, menggosok gigi, berolahraga, serta makan makanan yang sehat dan bergizi. Kegiatan dilanjutkan dengan kuis PHBS serta mempraktikkan kembali 6 langkah cuci tangan. Siswa yang aktif dan berani mempraktikan 6 langkah mencuci tangan di depan kelas mendapatkan hadiah. Penyuluhan PHBS di setiap kelas ditutup dengan bersama-sama mengucapkan sebuah slogan “Ayo, jaga kebersihan! Aku sehat, kamu sehat!”

PHBS
Pamflet PHBS yang Dibagikan bagi Peserta Didik

IMG-5631
Foto Bersama Peserta Didik Kelas 1 SD dengan Pamflet yang Dibagikan

Para siswa sangat antusias dalam mengikuti kegiatan sosialisasi di kelas. Sepanjang kegiatan, siswa aktif bertanya, menjawab pertanyaan, berbagi pengalaman, dan mempraktikan PHBS yang diajarkan. Setiap anak juga mendapatkan pamflet PHBS yang berisi beberapa cara sederhana menjaga kesehatan dan kebersihan. Pamflet yang dibagikan dapat dibawa pulang, ditunjukkan pada orang tua, dan ditempel di tempat yang sering dilihat. Pamflet tersebut juga dilengkapi dengan barcode yang dapat dipindai dan mengarahkan pada buku saku Perilaku Hidup Bersih dan Sehat di Sekolah yang diterbitkan oleh Direktorat Sekolah Dasar Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi. Buku saku tersebut dapat menjadi panduan yang lebih lengkap bagi orang tua dan guru untuk mengajarkan PHBS bagi anak dan siswanya.

Pihak sekolah mengapresiasi kegiatan yang telah dilakukan. “Anak-anak sekarang saling mengingatkan untuk cuci tangan sebelum makan pada waktu istirahat. Ada juga yang mengingatkan temannya untuk menyiram jamban setelah kembali dari toilet,” ungkap Ibu Evelina dalam tindak lanjut dua minggu setelah kegiatan penyuluhan. Beliau juga berharap siswa dapat memiliki pola hidup bersih dan sehat tanpa perlu diingatkan serta makan makanan yang sehat. Tubuh yang sehat dan lingkungan yang bersih akan mendukung tumbuh kembang anak penerus bangsa.

Ayo, jaga kebersihan! Aku sehat, kamu sehat!

Penulis: Djoa, Theadora R.S. (FK)
DPL: Ir. Sulistyo, M.T., Ph.D.
Lokasi KKN: Kelurahan Kutowinangun Kidul, Kecamatan Tingkir, Kota Salatiga, Jawa Tengah