DORONG PEMULIHAN EKONOMI PASCA PANDEMI, MAHASISWA KKN UNDIP MELAKUKAN PEMBERDAYAAN PEMASARAN UMKM BERBASIS DIGITAL
Dokumentasi Bersama Ibu-ibu Pelaku UMKM dan Pemasangan Poster di Balai Desa area Embung Waleng
Waleng, Girimarto, Wonogiri (15/07/2022)- Dewasa ini kita hidup pada zaman yang dipenuhi dengan perubahan yang semakin pesat. Berbagai sektor kehidupan tentunya mengalami perubahan yang cukup dinamis termasuk sektor perekonomian. Dalam hal ini Digitalisasi UMKM merupakan salah satu upaya yang dilakukan guna beradaptasi dengan perubahan yang terjadi melalui media online. Terlebih munculnya pandemi Covid-19 telah mengakibatkan kontraksi dan kelumpuhan diberbagai sektor termasuk perekonomian.
Ketetapan peraturan dan kebiasaan baru menjadi salah satu faktor yang harus ditaati oleh masyarakat guna mencegah penularan Covid-19 secara meluas. Dengan demikian Digitalisasi UMKM selain membantu beradaptasi dengan perubahan yang baru tentunya juga sebagai upaya guna mengurangi resiko penularan virus Covid-19.
Seperti yang kita ketahui bahwa UMKM merupakan salah satu sektor yang memiliki peranan cukup penting guna mendorong pertumbuhan ekonomi. Sehingga apabila terjadi penurunan kapasitas pembeli maka akan berdampak pada menurunnya pertumbuhan perekonomian. Tercatat bahwa UMKM memiliki kontribusi yang cukup besar terhadap PDB yakni pada tahun 2019 sebanyak Rp. 7.034, 1 Triliun yang mengalami peningkatan dengan persentase 22,9 % dari tahun sebelumnya yakni Ro.5,721,1 Triliun. Selain itu UMKM juga menjadi pilar penting sebagai sektor yang memiliki penyerapan tenaga kerja yang cukup tinggi.
Digitalisasi merupakan salah satu media yang dapat digunakan untuk memasarkan produk UMKM secara lebih luas. Akan tetapi saat ini masih ditemukan UMKM yang menggunakan cara manual ataupun tradisional dalam memasarkan produknya. Seperti di Desa Waleng, Kecamatan Girimarto, Kabupaten Wonogiri ditemukan UMKM yang masih menggunakan cara manual dalam memasarkan produk UMKMnya. Kurangnya pemahaman akan kemajuan teknologi yang semakin canggih mengakibatkan pelaku UMKM di Desa Waleng belum memanfaatkan teknologi dengan baik.
Pada Jumat (15/07) Siti Adiyani Ayu Prasetyowati (20) sebagai salah satu mahasiswa KKN TIM II UNDIP 2021/2022, turut serta memberikan edukasi dan pelatihan memilih template dalam mempromosikan produk serta membentuk akun instagram sebagai upaya untuk membantu pelaku UMKM dalam memasarkan produknya di Desa Waleng, Kecamatan Girimarto, Kabupaten Wonogiri. Selain itu program ini juga dilakukan dengan mendaftarkan UMKM pada Google Bisnisku dengan harapan jangkauan pemasaran produk secara lebih luas.
Dokumentasi Pendaftaran UMKM pada Google Bisnisku
Adapun materi yang diberikan kepada pelaku UMKM adalah seputar Digitalisasi Marketing yang didalamnya memuat pengertian digital marketing, manfaat digital marketing, trik digitital marketing dan sebagainya. Selain itu upaya pelatihan yang dilakukan adalah dengan menggunakan Aplikasi Canva guna membuat konten ataupun poster dalam mempromosikan di media sosial maupun e-commerce. Pelatihan yang dilakukan sebagai upaya guna melatih keterampilan pelaku UMKM dalam mendesign produknya semenarik mungkin dengan harapan dapat menarik perhatian konsumen melalui media sosial, website, maupun e-commerce. Dimana target dalam kegiatan edukasi dan pelatihan Digitalisasi UMKM ini adalah pelaku UMKM di sekitar Embung Waleng Desa Waleng. Pembahasan Digital Marketing dimulai dari penjabaran definisi, manfaat, jenis, serta trik Digital Marketing. Melalui kegiatan ini pelaku UMKM memiliki respon yang cukup baik serta sangat antusias dalam mengikuti pelatihan digitalisasi marketing. Melalui kegiatan ini diharapkan menjadi salah satu langkah untuk mempercepat Digitalisasi UMKM dalam rangka pemulihan ekonomi pasca pandemic khusunya di Desa Waleng.
Penulis : Siti Adiyani Ayu Prasetyowati (Administrasi Publik-Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik)
Dosen Pembimbing Lapangan : Dr. Ir. Suzanna Ratih Sari, MM. MA
Lokasi : Desa Waleng, Kecamatan Girimarto, Kabupaten Wonogiri