Hindari Virus Dengan Manfaatkan Teknologi, Mahasiswa KKN TIM II UNDIP 2021/2022 Kenalkan Pembayaran Melalui QRIS Kepada Pelaku UMKM di Kelurahan Rowosari

SEMARANG, 11 Agustus 2022 – Nadya Elisha Widyantie

Pada hari Kamis, 11 Agustus 2022 Mahasiswa KKN Tim II Univeritas Diponegoro yang berlokasi di Kelurahan Rowosari melaksanakan program kolaborasi dari Fakultas Teknik dan Fakultas Ekonomika dan Bisnis mengenai pemberdayaan UMKM pada Burjo Mabar 02. Pelaksanaan kegiatan berupa penjelasan singkat mengenai pembayaran transaksi modern menggunakan QRIS (Quick Response Indonesian Standard) yang disertai dengan pembagian poster serta pembuatan QRIS yang dibantu dengan mengajukan formulir pembuatan ke Bank oleh Mahasiswa Universitas Dipoengoro.

QRIS (Quick Response Indonesian Standard) merupakan upaya standarisasi yang dikeluarkan oleh Bank Indonesia untuk perusahaan yang menggunakan Fintech atau teknologi keuangan sebagai layanan sektor keuangan dengan menggunakan teknologi dan inovasi produk yang disediakan oleh lembaga layanan konvensional, sehingga dapat meningkatkan perbankan dan jasa keuangan.

ehek

UMKM dapat meningkatkan kinerja bisnis dengan menggunakan teknologi digital dan secara tidak langsung dapat membantu perekonomian nasional. Di era pandemi ini UMKM berkembang menjadi industri baru di perekonomian nasional. Dengan UMKM sebagai kekuatan baru perekonomian nasional, Bank Indonesia melaksanakan program untuk meningkatkan digitalisasi UMKM dan membantu UMKM agar dapat go digital.
Di kelurahan Rowosari sendiri, terdapat beberapa UMKM yang sangat bervariasi khususnya di bidang makanan. Berdasarkan hasil pengamatan, ditemukan permasalahan yang sering dihadapi oleh para pelaku UMKM terutama di Burjo Mabar 02 yaitu pembeli yang ingin membayar melalui e-wallet karena ingin mencegah penyebaran covid-19 yang sedang terjadi di Indonesia, sehingga mahasiswa membuat program pengenalan pembayaran transaksi melalui QRIS. Dalam kaitanya dengan Sustainable Development Goals (SDG’s), Program ini dapat berkontribusi dalam 17 tujuan dalam SDG’s khususnya pada nomor 17 mengenai kemitraan untuk mencapai tujuan.
Program yang dilakukan oleh mahasiswa ini bertujuan untuk mengurangi penggunaan uang secara tunai yang bermanfaat juga untuk mengurangi penyebaran virus Covid-19 melalui uang tunai. Selain itu juga memudahkan pembeli dan penjual supaya transaksi menjadi lebih praktis.

qris11111

Penulis: Nadya Elisha Widyantie – 12020219130040 (Ekonomi Islam – Fakultas Ekonomika dan Bisnis)
DPL: Marwini, S. HI., Lc., M.Si
Lokasi: Kelurahan Rowosari, Kecamatan Tembalang, Kota Semarang