Banyaknya Sampah Plastik di Laut, Mahasiswa KKN UNDIP Adakan Sosialisasi Pengelolaan Sampah di Kelurahan Genuksari
Genuksari (12/08/22) – Saat ini permasalahan menganai sampah platik menjadi fokus karena telah mencemari perairan laut beserta ekosistem di dalamnya. Berdasarkan data dari The National Plastic Action Partnership tahun 2021, sampah plastik yang terdapat di Indonesia mencapai 4,8 juta ton yang tidak terkelola dengan baik sehingga mencemari lingkungan. Hal ini dapat terjadi akibat kurang efektifnya pengelolaan sampah yang ada di daratan dan juga kesadaran msyarakat mengenai pengelolaan sampah.
Proses pengelolaan sampah yang ada di daratan Indonesia tergolong masih kurang efektif dan menyebabkan penumpukan sampah menuju ke lautan. Sebagian besar sampah yang ada di laut atau sekitar 80% berasal dari sampah daratan. Dari semua sampah yang ada 30% nya tergolong ke dalam sampah plastik. Berdasarkan Kementrian Bidang Kemaritiman dan Investasi tahun 2018, terdapat setidaknya 1,29 juta ton sampah plastik yang terbawa pasang surut dan masuk ke perairan laut.
Akibat permasalahan yang mendesak ini, Pemerintah Indonesia mengeluarkan Peraturan Presiden No. 83 Tahun 2018 mengenai Penanganan Sampah Laut untuk mengurangi 70% sampah laut di tahun 2025.
Dalam membantu program Pemerintah dalam mengurangi penumpukan sampah di laut, mahasiswa KKN Tim II Universitas Diponegoro Tahun 2022 Kelurahan Genuksari melaksanakan kegiatan pengelolaan sampah plastik. Program sosialisasi dilaksanakan pada hari Jumat, 12 Agustus 2022 di Kelurahan Genuksari.
Dengan adanya pengelolaan sampah ini, diharapkan para masyarakat sadar akan pentingnya pengelolaan sampah agar tidak mencemari lingkungan. Kesadaran akan pentingnya pengelolaan sampah dapat membantu program pemerintah untuk mengurahi sampah plastik di laut pada tahun 2025.
Penulis: Liora Nasya
DPL: Bagus Rahmanda,S.H.,M.H.
Lokasi: Kelurahan Genuksari, Kecamatan Genuk, Kota Semarang
KKN TIM II UNIVERSITAS DIPONEGORO
#KKNtimIIperiode2022
#p2kknundip
#lppmundip
#undip