Drastis! Lihat Perubahan Ruang Terbengkalai Menjadi Mini Garden Karya Mahasiswa KKN UNDIP

Whats-App-Image-2022-08-12-at-8-50-08-PM-1

Mugassari, Semarang (09/08/2022). Keberadaan Ruang Terbuka Hijau atau RTH menjadi komponen penting yang harus ada pada tempat tinggal masyarakat, ataupun tempat yang melibatkan orang dalam jumlah besar. RTH berfungsi sebagai salah satu sumber oksigen yang berperan untuk memenuhi kebutuhan oksigen manusia dan makhluk hidup lainnya. RTH juga dapat digunakan sebagai tempat rekreasi pelepas penat sesaat bagi para masyarakat yang tinggal di sekitarnya.

RW 2 Kelurahan Mugassari memiliki sejumlah potensi yang dapat dikembangkan lebih jauh, salah satunya adalah keberadaan ruang-ruang kosong yang belum dimanfaatkan secara penuh. Kosongnya ruang ini sudah terbengkalai sejak beberapa tahun terakhir dan tidak ada pihak yang mampu mengurusnya. Maka dari itu, diperlukan adanya sebuah inovasi untuk menjadikan ruang kosong ini menjadi sesuatu yang bernilai.

IMG-20220715-164900-4
BEFORE 😐😐😐

Whats-App-Image-2022-08-12-at-8-50-08-PM
AFTER 😎😎😎

Program Perancangan RTH berupa taman di RW 2 Kelurahan Mugassari difokuskan di ruang terbengkalai yang ada di RT 8. Pemilihan vegetasi yang ditanam pun menyesuaikan lokasi taman yang berada di pinggir jalan besar. Vegetasi yang ditanam meliputi tanaman pengontrol lingkungan dan pemberi aroma wangi seperti brokoli kuning, lavender, adam hawa, sirih putih dan kadaka. Program Perancangan Taman ini didukung penuh oleh Bapak Wahid selaku RW 2 Kelurahan Mugassari dan Ibu Martha selaku perwakilan RT 8 Kelurahan Mugassari. 

Program Perancangan RTH ini juga memenuhi tema KKN yang diangkat Universitas Diponegoro Tahun 2021/2022 yaitu Sustainable Development Goals atau SDG nomor 15 (Life On Land) yaitu tentang pelindungan, pemulihan, dan pendukungan penggunaan yang berkelanjutan terhadap ekosistem darat secara berkelanjutan. Adanya taman ini diharapkan dapat menjadi primadona masyarakat RW 2 Kelurahan Mugassari yang selama ini mempertanyakan keberadaan ruang hijau publik di lingkungan tempat tinggalnya.

Penulis: Haryoyudanto Satriotomo Sasongko
DPL: Rosyida, S.P., M.Sc