ANTUSIASME SMPN 48 PEKANBARU DALAM GERAKAN ANTI NARKOBA BERSAMA MAHASISWA KKN TIM 2 UNDIP 2021/2022 DAN KADER POSYANDU RW 005 KELURAHAN SIMPANG TIGA, PEKANBARU

Foto Bersama Siswa-Siswi SMPN 48 Pekanbaru

Pekanbaru (03/08) – Kepala BNNP Riau, Robinson Siregar menyebutkan bahwa menurut hasil survei yang dilakukan BNN dan LIPI tentang survei nasional penyalahgunaan narkoba di 34 provinsi di Indonesia tahun 2019 menyebutkan angka prevalensi secara nasional mencapai 1,8 persen atau 3,4 juta penduduk Indonesia.

Ini berada pada rentang usia produktif antara 15-64 tahun. Sementara kerugian terbesar dalam penyalahgunaan narkoba, kata Robinson adalah pelemahan karakter individu yang menyebabkan lemahnya ketahanan masyarakat sebagai awal dari kehancuran bangsa.

SMPN 48 Pekanbaru merupakan satu-satunya sekolah menengah negeri yang terdapat di kawasan RW 05 sehingga menjadikan SMPN 48 Pekanbaru sebagai sasaran penyuluhan yang sempurna bagi anak usia remaja. Penyuluhan yang dilakukan adalah berupa edukasi mengenai dampak penyalahgunaan narkoba terhadap psikologis dan lingkungan sosial remaja.

Edukasi Gerakan Anti Narkoba

Siswa-siswi SMPN 48 Pekanbaru tampak bersemangat dan mendengarkan edukasi dengan seksama. Beberapa siswa juga menawarkan diri untuk menjawab berbagai kuis seputar materi edukasi sehingga menunjukkan bahwa kesadaran akan bahayanya penyalahgunaan narkoba telah terpatri dengan baik di benak siswa-siswi tersebut.

Kegiatan Cap Tangan

Di akhir sesi pertemuan, dilaksanakan kegiatan cap tangan warna yang akan ditempelkan pada baliho ukuran sedang dengan tulisan “SMPN 48 Anti Narkoba”. Gerakan ini dilaksanakan guna sebagai bentuk dukungan siswa-siswi dalam menolak dan menjauhi penyalahgunaan narkoba.

Nama : Aziizah Fadhlullah Sayuti
NIM : 15000119140221
Fakultas : Psikologi
DPL : Dr. Ir. Eny Fuskhah, M.Si
Lokasi KKN : Kelurahan Simpang Tiga, Kecamatan Bukit Raya, Pekanbaru, Riau