Wujudkan Ketahanan Pangan Dari Skala Rumah Tangga, Mahasiswa Undip Melakukan Sosialisasi Penerapan Ketahanan Pangan

Dengan merebaknya COVID-19, keluhan utama masyarakat adalah bagaimana melanjutkan kehidupan sehari-hari untuk mencapai pangan. Bagi para pekerja kantoran sehari-hari, kondisi kehidupan saat ini seperti kiamat kecil yang menghancurkan ekonomi keluarga. Pemerintah saat ini tengah sibuk menggelontorkan berbagai bantuan untuk keluarga terdampak COVID-19. Stagnasi ekonomi semua lapisan masyarakat telah menyebabkan penderitaan yang tak terlukiskan. Masyarakat miskin tetap harus dijamin aksesnya terhadap layanan yang menjadi haknya, terutama akses terhadap pangan.

Ketahanan pangan suatu wilayah dipengaruhi oleh berbagai faktor, sebuah rumah tangga dikatakan memiliki ketahanan pangan jika penghuninya tidak berada dalam kondisi kelaparan atau dihantui ancaman kelaparan serta kebutuhan gizi tercukupi. Kemampuan tersebut dipengaruhi banyak faktor yang sangat kompleks tetapi secara umum terkait dengan perubahan aspek perilaku produksi pangan, konsumsi dan alokasi sumberdaya dalam rumah tangga.

Berdasarkan hal tersebut, Farhan, mahasiswa KKN TIM II Undip membuat program kerja mengenai pemanfaatan komoditas pangan dengan cara mengolah hasil panen dari tanaman pangan yang sudah ditanam pada setiap rumah. Program ini dilaksanakan pada Sabtu, 16 Juni 2022 pada pertemuan rutin warga RW 02, Kelurahan Tlogosari Kulon. Program Kerja ini menekankan pada bagaimana mewujudkan ketahanan pangan pada skala rumah tangga, dengan memberikan opsi seperti pembuatan akuaponik, hidroponik dan vertikultur. Sehingga nantinya warga RW 02 kelurahan Tlogosari Kulon dapat membantu mewujudkan ketahanan pangan yang dimulai dari skala rumah tangga. Media yang digunakan dalam program kerja ini menggunakan flyer sehingga mudah dipahami. Flyer ini dibagikan kepada tiap warga RW 02 agar dapat dibaca kapanpun saat dibutuhkan.