Manfaatkan Limbah Sayur, KKN Tim II Universitas Diponegoro Berikan Pelatihan Pembuatan Pupuk Kompos Kepada Ibu-Ibu PKK Di Desa Dasun.
Dasun (04/08/2022) – Limbah sayur sangat berlimpah di Desa Dasun, Limbah sayur ini berasal dari sisa- sisa kegiatan rumah tangga yang hanya dibuang begitu saja tanpa dilakukan pengolahan lebih lanjut. Limbah sayur yang diolah dengan benar dapat berpotensi menjadi barang yang bermanfaat untuk lingkungan bahkan dapat menjadi sumber penghasilan.
Melihat potensi tersebut, Nur Laila Umi Fatikha sebagai salah satu mahasiswa Tim II KKN UNDIP memberikan pelatihan kepada Ibu- ibu PKK yang ada di Desa Dasun, Kabupaten Rembang untuk memanfaatkan limbah sayur rumah tangga menjadi pupuk kompos pada Kamis, 04 Agustus 2022.
Pelatihan pembuatan pupuk kompos ini diawali dengan melakukan “Bank Sayur”. Bank sayur merupakan program barter sampah sayur dengan sayur segar. Pada Senin, 01 Agustus 2022 dilakukan penyebaran brosur bank sayur yang bertujuan memberikan informasi kepada ibu-ibu rumah tangga untuk mengumpulkan sampah sayurnya dan ditukarkan dengan sayur segar.
Pertukaran limbah sayur dengan sayur segar dilakukan pada tanggal 03 Agustus 2022 dengan mendatangi setiap rumah warga. Limbah sayur yang telah dikumpulkan oleh warga Dasun ditukar dengan sayur segar yakni kangkung. Limbah sayur hasil barter dilakukan pemilahan untuk mendapatkan limbah sayur yang masih layak digunakan atau tidak busuk.
Pelatihan pembuatan pupuk kompos dari limbah sayur rumah tangga dilakukan di Balai Desa Dasun pada Kamis, 04 Agustus 2022 pukul 15.30 – 17.00 WIB. Pelatihan ini dihadiri oleh Ibu- ibu PKK sejumlah 10 orang. Pelatihan diawali dengan pemaparan sedikit materi tentang pupuk kompos kemudian, dilanjutkan demontrasi dan praktek bersama membuat pupuk kompos.
Pembuatan pupuk kompos dari limbah sayur membutuhkan bahan tambahan yaitu EM4, gula pasir, air, sekam padi, dan pupuk kendang sapi. Limbah sayur dipotong kecil- kecil untuk mempermudah penguraian. Semua bahan yang dibutuhkan dicampur dalam ember kemudian ditutup rapat. Proses farmentasi pupuk membutuhkan waktu 1 – 2 bulan.
Penulis: Nur Laila Umi Fatikha
DPL: Ojo Kurdi, S.T., M.T., Ph.D.
Lokasi : Desa Dasun, Kecamatan Lasem, Kabupaten Rembang