Perancang Foodcourt Desa Jatikulon adalah Mahasiswa UNDIP?? Cek Selengkapnya

WhatsApp Image 2022-07-30 at 19.05.03

Jatikulon, Kudus (14/08/2022) – Desa Jatikulon Kudus ialah salah satu desa di kecamatan Jati yang memiliki inovasi dalam mengembangkan desanya. Desa Jati Kulon mencanangkan kampung tematik, dengan tema “1001 inovasi”. Adapun tema-tema tersebut berbeda-beda pada setiap RW, salah satunya adalah RW 6, Kampung Agro. Dinamakan Kampung Argo, karena wilayah tersebut, sudah tertata lapak-lapak penjual buah, hasil pertanian warga setempat, seperti Melon, Semangka, Tomat, dan anggur. Pembeli bisa membeli dengan memetik sendiri di sawah. Di wilayah itu banyak kuliner juga, yang setiap hari libur dikunjungi masyarakat untuk makan pagi setelah berolah raga di area persawahan dan refreshing. Untuk lapak kuliner kampung Agro sendiri sudah disediakan oleh desa. Namun belum ditempati karena fasilitas penunjang seperti foodcourt / tempat untuk makan pengunjung belum tersedia.

WhatsApp Image 2022-08-12 at 14.50.13

Sebagai salah satu Mahasiswa KKN TIM II UNDIP Kabupaten Kudus Kelompok kecamatan Jati yang sedang melaksanakan KKN di desa Jatikulon, Nadhif Syaadillah tergerak untuk membantu Pemdes jatikulon dalam merancang desain foodcourt tersebut. Mahasiswa yang belajar di Program Studi S-1 Teknik Sipil tersebut mendesain Foodcourt berdasarkan rencana anggaran yang sudah disusun oleh pemdes. Mahasiswa tersebut juga menerima saran dari BUMDES Jatikulon terkait desain foodcourt yang akan dirancang. Hasil desain foodcourt diserahkan kepada bapak Hery Supriyanto, Amd. selaku Kepala Desa Jatikulon pada tanggal 12 Agustus 2022. Pihak desa menerima dan berterimakasih kepada mahasiswa dan akan dipelajari desain tersebut nantinya

WhatsApp Image 2022-08-12 at 08.04.48

Mulanya mahasiswa, mensurvey lahan yang telah disediakan oleh Pemdes Jatikulon di Kampung Agro RW 5 Desa Jatikulon Kudus. Selanjutnya mahasiswa melakukan pengukuran lahan rencana bangunan foodcourt yang telah disiapkan oleh pihak desa jatikulon dengan menggunakan meteran. Hasilnya, kurang lebih lahan berukuran 24 x 15 meter persegi dengan rangka atap baja ringan yang dirancang untuk pendesainan. Kemudian mahasiswa membuat desain foodcourt melalui aplikasi autocad dan mecetak hasilnya. Hasil kemudian diserahkan kepada pihak desa untuk dipelajari dan digunakan sebagai acuan pengembangan maupun pembangunan nantinya

Penulis : Nadhif Sya’adillah Albaihaqi
Dosen Pembimbing Lapangan : Ibu Hartanti Sandi Wijayanti, S.Gz., M.Gizi.
Lokasi Program : Desa Jatikulon Kabupaten Kudus (Tim Kec. Jati)