“SEKS BEBAS?? NGGA BANGET DEH!!” SEBUAH PSIKOEDUKASI BERUPA SOSIALISASI TERHADAP SISWA SMP MUHAMMADIYAH 2 SEMARANG
Semarang (02/08/22) – Pada Selasa, 2 Agustus 2022, mahasiswa KKN Tim II Undip melaksanakan salah satu kegiatan atau program kerja monodisiplinnya yang bertemakan seks bebas pada SMP Muhammadiyah 2 Semarang. Mahasiswa tersebut merupakan salah satu anggota Tim KKN II yang bertugas di Kelurahan Jatingaleh. Dalam latar belakang memilih proker ini, Daffa Alfarizy atau biasa dipanggil Daffa mengemukakan keresahannya mengenai pernikahan dini yang terus menerus terjadi di Indonesia. Bukan hanya angka pernikahan yang selalu bertambah, tetapi begitu juga dengan angka perceraian. Tidak sampai disitu, naiknya angka pernikahan disinyalir juga akibat dari hubungan seks di luar nikah, dimana si perempuan hamil dan si laki-laki harus bertanggung jawab. Di umur yang masih belia dengan kisaran 16-20 tahun, mereka harus bisa mengemban tugas berat menjadi orang tua sekaligus mengelola rumah tangga. Sudah jelas itu bukan sebuah hal yang mudah mengingat usia mereka saja belum mencapai usia yang matang secara fisik maupun psikologis.
Hal ini membuat resah Daffa selaku salah satu mahasiswa psikologi dan membuatnya ingin mencoba untuk membantu memberikan perubahan pada pola pikir remaja-remaja di Indonesia agar tidak terjerumus ke jalan yang salah. Salah satu cara yang dilakukan adalah dengan membuat sosialisasi atau penyuluhan bahaya dari seks bebas terutama pada aspek psikologis. Dia berharap, dengan memberikan sosialisasi ini, dia bisa membuka mata dan pengetahuan remaja-remaja SMP Muhammadiyah 2 Semarang ini dan membuat mereka menjadi pribadi yang lebih baik dan sukses di masa depan.
Daffa mengemukakan, keresahannya ini dimulai dari saat dia masih menjadi mahasiswa baru di Universitas Diponegoro, dimana saat kaderisasi berlangsung, salah satu dosennya memaparkan hasil dari riset yang dia lakukan mengenai angka perkawinan dan perceraian. Saat itu, dosen tersebut menjelaskan bahwa kedua angka ini terus naik setiap tahunnya dengan alasan yang bermacam-macam. Namun, sebagian besar penyumbang angka tersebut berasal dari kalangan dibawah umur yang terpaksa menikah karena hamil di luar nikah. Oleh sebab itu, ketika kita melihat tema yang diusung oleh Undip untuk KKN Tim II ini, salah satunya adalah SDGs, Daffa langsung teringat dengan pemaparan dosennya tersebut dan membuat proker ini menjadi kenyataan.
Pada hari itu kegiatan dilakukan pukul 09.30 WIB, dimulai dengan meminta izin kepada pihak sekolah dan dilanjutkan dengan acara utama di salah satu kelas yang sudah dipilihkan oleh pihak sekolah. Kelas yang dipilih adalah kelas 9 yang merupakan kelas paling senior satu-satunya yang ada di SMP tersebut. Daffa pun meminta rekannya untuk membantu mengakomodasikan dengan menampilkan pada layar proyektor materi yang sudah dia buat berupa poster dengan judul “JAUHI SEKS BEBAS!!”. Setelah itu, Daffa pun memaparkan materi tersebut kepada para siswa kelas 9 SMP Muhammadiyah 2 Semarang. Pemaparan berlangsung cukup tertib dengan selingan candaan yang sudah disiapkan oleh Daffa sebelum memulai pemaparan. Para siswa terlihat cukup antusias dalam menyambut materi yang diberikan dan beberapa dari mereka juga tertawa dengan tingkah laku mahasiswa psikologi Undip itu. Setelah memaparkan seluruh materi yang diberikan, tak lama bel sekolah pun berbunyi menandakan waktu yang diberikan sudah habis dan pemaparannya pun dicukupkan. Tidak sampai disitu saja, tetapi Daffa juga sudah menyiapkan posternya tersebut dalam bentuk fisik dan menempelkannya di beberapa tempat strategis agar dapat dibaca dan dipahami lebih lanjut oleh para siswa.
Penulis :
Daffa Alfarizy – 15000119130182 – Fakultas Psikologi
Lokasi : SMP Muhammadiyah 2 Semarang, Jatingaleh, Candisari.