Waspada Dini Bencana Tanah Longsor di Patiayam, KKN TIM II UNDIP Membuat Peta Daerah Rawan Longsor Beserta Rambu Peringatan
Terban, Kudus (12/8). Mahasiswa yang tergabung dalam kegiatan KKN TIM II Undip 2022 melakukan pemetaan daerah rawan longsor di Perbukitan Patiayam. Selain itu, pemberian rambu peringatan bahaya daerah rawan longsor juga dilakukan guna memberikan himbauan kepada masyarakat untuk tetap berhati-hati saat beraktivitas. Pemetaan dan pemasangan rambu pada daerah rawan longsor tak lepas dari keadaan Perbukitan Patiayam memiliki kenampakan morfologi dengan lereng cenderung curam hingga terjal. Topografi beragam tersebut didukung dengan tingginya curah hujan dapat menyebabkan bencana hidrometeorologi seperti tanah longsor atau mass movement.
Secara historis, Desa Terban pernah mengalami bencana Tanah Longsor dalam skala besar yang terjadi di Dukuh Krangit Lama yang menyebabkan semua warga dukuh harus dipindahkan ke daerah pemukiman baru. Tanah longsor terjadi karena adanya gerakan tanah yang kemudian secara umum disebut sebagai tanah longsor. Berbagai upaya mitigasi dilakukan untuk mengurangi jumlah korban terdampak longsor. Salah satunya dengan dibuatnya peta kerawananan tanah longsor untuk meminimalisir dampak bencana tanah longsor yang mungkin terjadi.
Pembuatan peta yang dilakukan oleh mahasiswa KKN Tim II Universitas Diponegoro ini menggunakan metode penginderaan jauh dengan bantuan data satelit dan berbagai macam data citra digital. Pengolahan data satelit dan citra digital menghasilkan peta persebaran daerah rawan longsor dari tingkat kerawanan sangat rendah hingga tinggi. Daaerah yang telah diidentifikasi memiliki tingkat kerawanan tanah longsor tinggi kemudian dipasang rambu peringatan bahaya longsor sebagai langkah preventif untuk meminimalisir dampak apabila terjadi tanah longsor.