MENGENAL LEBIH DEKAT APLIKASI ANTI STUNTING (E-PPGBM)
Desa Banyuwangi (28/7) pada minggu ke II kegiatan Tim KKN II UNDIP melakukan kegiatan posyandu di berbagai dusun antara lain Sangubanyu, Cepit, Mendak dan berbagai dusun lainnya. Dalam pelaksanaan posyandu dilakukan beberapa pengkuran terhadap balita 0-59 bulan antara lain berat badan (BB), tinggi badan (TB), lingkar kepala (LK), lingkar lengan atas (LiLA). Kegiatan tersebut dimaksudkan untuk mengetahui tumbuh kembang anak terutama balita. Hasil pengukuran tersebut selanjutnya akan dilaporkan melalui e-PPGBM agar tenaga pelaksana gizi dan pemangku kebijakan di daerah lebih mudah dalam mengamati permasalahan gizi di masing-masing wilayah.
Pada tahun ini pencatatan melalui e-PPGBM mulai dilakukan setelah sebelumnya terhambat akibat pandemic COVID-19 yang menyebabkan posyandu tidak dapat berjalan semestinya. Pelaksanaan pencatatan dilakukan oleh para kader posyandu, dalam hal ini adalah kader posyandu Desa Banyuwangi. Beberapa data yang akan diinput adalah sebagai berikut :
1. Daftar Anak Berstatus Gizi
2. Daftar Balita Berstatus Gizi
3. Rekap Balita Berstatus Gizi dan Usia
4. Rekap Balita Berstatus Gizi, Usia, dan Jenis Kelamin
5. Laporan KPSP
6. Laporan KIA
7. Rekap Perkembangan Balita
8. Daftar Penerima PMT
Proses input melalui website cukup memakan waktu akibat beberapa hal seperti keterbatasan kader dalam mengoperasikan komputer, jumlah balita yang melebihi kemampuan para kader, akses eserver e-PPGBM yang sering trouble. Pelatihan kepada kader sudah pernah dilakukan oleh Dinas Kesehatan setempat, namun hal tersebut tidak ditindak lanjuti dengan proses evaluasi maupun output modul sebagai alat untuk mengingat kembali.
Oleh karena itu mahasiswa KKN Tim II membantu proses pelaksanaan input data balita secara online melalui e-PPGBM maupun offline melalui Excel. Proses input melalui Excel dianggap lebih efisien karena minim kendala terutama server yang sulit diakses. Pelatihan penggunaan Excel dalam proses input dilakukan setiap kali posyandu berlangsung, salah satunya pada saat pelaksanaan posyandu di Kembang Lampir. Seusai pelaksanaan mahasiswa KKN Tim II juga memberikan modul yang berisi tentang cara melakukan input melalui website e-PPGBM maupun Excel.
Pemberian modul diharapkan dapat membantu para kader melakukan input secara mandiri diluar pengawasan para mahasiswa KKN Tim II UNDIP, serta membantu perkembangan informasi secara cepat, akurat dan teratur dan berkelanjutan mengenai status gizi dan kinerja gizi disuatu wilayah.
Penulis : Riski Setiadi Wibowo – Administrasi Bisnis/ Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik – Universitas Diponegoro