STUNTING? GTM? NO WAY! EDUKASI ASYIK BERSAMA MAHASISWA TIM II KKN UNDIP DALAM PENCEGAHAN STUNTING DAN GERAKAN TUTUP MULUT (GTM) PADA BALITA DI RW 05 KELURAHAN MUKTIHARJO LOR

KOTA SEMARANG – Program pemberdayaan masyarakat adalah salah satu program yang dapat bermanfaat bagi masyarakat dan berdampak besar bagi masyarakat. Program tersebut dapat dijalankan melalui bentuk Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang dilaksanakan secara kolaborasi antara mahasiswa dan dosen yang saling berinteraksi dengan masyarakat dan lingkungan sekitarnya, salah satunya dengan adanya kegiatan pengabdian KKN tim II UNDIP di Kelurahan Muktiharjo Lor. Kelurahan Muktharjo Lor terletak di daerah Kecamatan Genuk, Kota Semarang ini terkenal karena daerah perlewatan rel kereta api dan episode banjir yang muncul pada setiap musim hujan tiba.
Posyandu merupakan jenis pelayanan kepada anak berupa penimbangan untuk memantau pertumbuhan dan perkembangan anak. posyandu juga memiliki manfaat memberikan layanan kesehatan ibu dan anak, KB, imunisasi, gizi, dan penanggulangan diare. Stunting adalah kondisi gagal tumbuh pada anak balita (bayi di bawah 5 tahun) akibat dari kekurangan gizi kronis sehingga anak terlalu pendek untuk usianya. Stunting pada anak memang harus menjadi perhatian dan diwaspadai. Kondisi ini dapat menandakan bahwa nutrisi anak tidak terpenuhi dengan baik. Jika dibiarkan tanpa penanganan, stunting bisa menimbulkan dampak jangka panjang kepada anak. Anak tidak hanya mengalami hambatan pertumbuhan fisik, tapi nutrisi yang tidak mencukupi juga memengaruhi kekuatan daya tahan tubuh hingga perkembangan otak anak. GTM (gerakan tutup mulut) yaitu merupakan kesulitan makan atau menolak makan yang seringkali dialami anak pada tahun pertama. Penyebab GTM antara lain yaitu bosan, sakit, tidak lapar, dan ada trauma, baik terhadap makanan tertentu maupun proses makan itu sendiri. GTM dapat membuat orang tua bingung terutama pada ibu ibu yang baru pertama kali menjadi orang tua karena belum mengerti apa yang diinginkan oleh si bayi yang tidak mau makan. Kasus GTM juga merupakan hal yang penting untuk dikaji lebih dalam karena periode gtm tiap bayi berbeda beda dan perlu penanganan yang tepat pula.
Kegiatan posyandu di RW 05 diadakan pada tanggal 10 setiap bulannya mulai pukul 08.00 WIB – selesai ini dilaksanakan di balai RW 05 bersama kader kader posyandu dan diikuti oleh anak anak balita dan ortu lansia. Dalam posyandu ini, kegiatan rutinnya adalah menimbang berat badan, mengukur lingkar lengan/kepala, mengukur tinggi badan, imunisasi yang bekerja sama dengan puskesmas kecamatan genuk, serta tensi darah bagi ortu lansia. Pada kesempatan kali ini, mahasiswa KKN UNDIP berkesempatan untuk membantu kegiatan posyandu termasuk imunisasi booster vaksin campak pada anak balita, serta pembagian leaflet pencegahan stunting dan GTM pada anak serta memberikan edukasi singkat kepada orang tua.
Dengan adanya leaflet dan edukasi singkat ini, diharapkan para orangtua lebih tanggap dalam menjaga kesehatan anak agar tidak terjadi stunting, serta mampu mencegah dan mengatasi Gtm pada anak.
Penulis : Nisfa Kharisma
Dosen Pembimbing : Dr. Dra. Wilis Ari setyati, M.Si.
Lokasi : Kel. Muktiharjo Lor , Kec. Genuk, Kota Semarang, Jawa Tengah