KONTRIBUSI NYATA MAHASISWA UNIVERSITAS DIPONEGORO SEBAGAI BENTUK NYATA KEPEDULIAN KEPADA MASYARAKAT KELURAHAN KALIGAWE

Semarang, Kaligawe – Indonesia masih menghadapi permasalahan gizi yang berdampak serius terhadap kualitas sumber daya manusia (SDM). Salah satu masalah kekurangan gizi yang masih cukup tinggi di Indonesia terutama adalah masalah stunting. Stunting adalah masalah kurang gizi kronis yang disebabkan oleh kurangnya asupan gizi dalam waktu yang cukup lama, sehingga mengakibatkan gangguan pertumbuhan pada anak yakni tinggi badan anak lebih rendah atau pendek (kerdil) dari standar usianya. Kemudian tidak hanya berhenti disitu saja, nampaknya Indonesia masih belum bisa lepas dengan permasalahan yang berkaitan dengan narkoba seperti pecandu, pengedar, dan penyalahgunaan narkoba. Menurut BNN, untuk tahun 2021 saja mereka mengungkapkan fakta bahwa pengguna narkoba naik dari tahun-tahun sebelumnya dimana menyentuh angka 3,66 juta jiwa. Hal seperti itu tentunya bukan menjadi sebuah prestasi yang patut dibanggakan akan tetapi menjadi sebuah tamparan yang menohok bagi Bangsa Indonesia dan memerlukan perhatian khusus mengingat dua hal itu adalah hal yang tidak boleh dikesampingkan . Perlu diketahui juga kasus mengenai stunting dan narkoba masih banyak dijumpai di beberapa daerah di Indonesia, mulai dari wilayah pelosok pedesaan hingga di wilayah perkotaan sekalipun, salah satunya adalah di Kelurahan Kaligawe.

Berangkat dari permasalahan tersebut, mahasiswa KKN Tim II Undip Kelurahan Kaligawe, Kecamatan Gayamsari, Kota Semarang melaksanakan program sosialisasi pencegahan dan pengentasan stunting dengan tajuk acara “GEMAST: Gerakan Masyarakat Sadar Stunting” dan sosialisasi program “Sosialisasi Bahaya Narkoba untuk Generasi Muda” . Kegiatan sosialisasi ini dilaksanakan dengan dua tempo waktu yaitu untuk acara “GEMAST” pada hari Sabtu (23/7) lalu di Posyandu RW 05 dan “Sosialisasi Bahaya Narkoba untuk Generasi Muda” pada Selasa (2/8) lalu di Gedung Serbaguna Kelurahan Kaligawe, Kecamatan Gayamsari, Kota Semarang secara tatap muka dengan tetap menerapkan protokol kesehatan yang berlaku. Kegiatan ini merupakan dua program kerja multidisiplin Tim KKN Undip Kelurahan Kaligawe dalam upaya mendukung pemerintah dalam mengurangi angka stunting dan menekan serta memberantas kasus penyalahgunaan narkoba demi menyelamatkan generasi muda di Indonesia, khususnya di Kecamatan Gayamsari, Kota Semarang sekaligus mendukung pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) dengan melibatkan semua disiplin ilmu yang didalami dari masing-masing mahasiswa.

Penulis : Muhammad Adam Hanif Ilmiawan/Teknik Listrik Industri/Sekolah Vokasi

Dosen KKN : Ilham Ainuddin,S.AB,M.Si