Pentingnya Perhitungan HPP Sebelum Memperjualbelikan Suatu Produk, Mahasiswa KKN Tematik Universitas Diponegoro Membantu Perhitungan HPP Produk Asap Cair yang di Produksi dan Akan Diperjualbelikan UMKM Ngudi Makmur 1.

Desa Kataan, Ngadirejo, Kab. Temanggung (30/07/2022) – “Ngudi Makmur 1” merupakan salah satu UMKM yang berada di Desa Kataan, Kabupaten Temanggung, yang bergerak di bidang pertanian. Salah satu produk yang akan di jual adalah produk biopestisida asap cair grade 2, sebelum melakukan penjualan sebaiknya melakukan perhitungan yang matang agar terhindar dari kerugian. Perhitungan yang dimaksud adalah perhitungan harga pokok produksi (HPP) produk asap cair grade 2, perhitungan HPP berfungsi untuk menentukan harga sebuah produk agar harga tidak terlau rendah atau terlalu tinggi.

Whats-App-Image-2022-08-12-at-9-37-20-PM

Desa Kataan, Ngadirejo, Kab. Temanggung (30/07/2022) – “Ngudi Makmur 1” merupakan salah satu UMKM yang berada di Desa Kataan, Kabupaten Temanggung, yang bergerak di bidang pertanian. Salah satu produk yang akan di jual adalah produk biopestisida asap cair grade 2, sebelum melakukan penjualan sebaiknya melakukan perhitungan yang matang agar terhindar dari kerugian. Perhitungan yang dimaksud adalah perhitungan harga pokok produksi (HPP) produk asap cair grade 2, perhitungan HPP berfungsi untuk menentukan harga sebuah produk agar harga tidak terlau rendah atau terlalu tinggi.

Harga pokok produksi (HPP) merupakan hal yang penting selain untuk menentukan harga jual HPP juga berguna untuk melihat realistis atau tidaknya biaya produksi yang diterapkan. Jika tidak sesuai dengan target, hal ini bisa dijadikan bahan evaluasi untuk mendalami sumber masalahnya dan mengambil tindakan perbaikan atas masalah tersebut. Selain itu, HPP berguna untuk menghitung laba rugi, dalam menghitung laba rugi tidak hanya diperlukannya data pendapatan namun juga data biaya produksi.

Dalam penentuan harga pokok produksi, informasi yang dibutuhkan oleh UMKM Ngudi Makmur 1 adalah informasi yang mengenai biaya bahan baku, biaya tenaga kerja baik biaya tenaga kerja langsung maupun tenaga kerja tidak langsung serta biaya overhead pabrik. Ketiga hal tersebut harus ditentukan secara cermat, baik dalam pencatatan maupun penggolongannya. Dengan demikian, informasi mengenai HPP (harga pokok produksi) yang dihasilkan dapat diandalkan untuk menghitung harga jual produksi yang mempengaruhi hasil dari laba rugi. Dalam memproduksi produk asap cair ini sendiri tergolong mudah karena bahan baku dan bahan bakarnya yang relatif mudah di dapatkan di lingkungan masyarakat dengan harga yang tidak terlalu menguras kantong.

Penulis : Iqbal Shafiyuddin – D4 Akuntansi Perpajakan / Sekolah Vokasi Universitas Diponegoro