Gerakan Pemuda Peduli Lingkungan : Mahasiswa KKN MBKM UNDIP Mensosialisasikan Upaya Menjaga Lingkungan Melalui Energi Baru dan Terbarukan (EBT)

Whats-App-Image-2022-08-20-at-8-16-35-AM

Muara Enim (29/7) – Mahasiswa KKN MBKM UNDIP yang tergabung dalam program MBKM besutan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral yaitu Gerakan Inisiatif Listrik Tenaga Surya (GERILYA) melakukan sosialisasi Energi Baru dan Terbarukan (EBT) kepada 58 mahasiwa D1 AKIPBA sebagai upaya dari Gerakan Pemuda Peduli Lingkungan.

Padatnya aktivitas industri di Indonesia, menjadikan sumber daya batubara dan minyak bumi yang ada sangat dicari. Hal tersebut didukung dengan adanya energi fosil yang keberadaannya cukup melimpah dan harganya yang relatif murah. Namun, hal ini tentunya tidak bisa terlepas dari dampak negatif yang dapat ditimbulkan, selain keberadaan energi fosil yang sewaktu-waktu dapat habis, dampak lain seperti pemanasan global juga sangat mungkin terjadi.

Energi Baru dan Terbarukan hadir sebagai solusi dari permasalahan yang ada yaitu : air, angin, panas bumi, gelombang air laut, bioenergi, dan surya tentunya dapat dikembangkan lebih lanjut untuk mencukupi kebutuhan manusia. Menurut data Dirjen Energi Baru, Terbarukan, dan Konservasi Energi (EBTKE) ada beberapa strategi Indonesia untuk menuju net zero emission, yaitu pembangkit listrik EBT diprioritaskan untuk Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) dan Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) yang habis masa kontraknya tidak lagi diperpanjang.

Mahasiwa, sebagai agent of change tidak terlepas tugasnya dalam upaya pelaksanaan transisi energi menuju net zero emission yang digencarkan pemerintah. Namun, tidak banyak mahasiswa yang memiliki kesadaran akan hal tersebut. Rendahnya kesadaran ini dapat menyebabkan tidak tercapainya bauran EBT sebesar 23 % di tahun 2025 sesuai dengan target pemerintah. Oleh karena itu, diperlukan adanya sosialisasi terkait EBT untuk meningkatkan kesadaran mahasiswa tersebut.

Perencanaan pelaksanaan sosialisasi dilakukan dengan diskusi bersama Project Leader Tim Litbang PLTS PTBA terkait sasaran tepat sosialisasi, yakni mahasiswa D1 AKIPBA. Kemudian Mahasiswa KKN MBKM UNDIP melakukan studi literatur untuk menentukan materi yang tepat dan menarik. Antusiasme mahasiswa sangat tinggi, hal tersebut dapat dilihat dari jumlah partisipan yang mencapai target yakni sekitar 58 orang. Selain itu juga mahasiswa memperhatikan materi yang disampaikan dengan baik. Pada akhir sesi, dilakukan tanya jawab untuk mahasiswa yang masih belum paham terkait materi yang disampaikan saat sosialisasi berlangsung.

DPL : Karnoto., ST., MT.

Penulis : Almahdi Yudha Nugraha – 21060119130071, Teknik Elektro, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro