Imunisasi Haram? Berbahaya? Benarkah? Mahasiswa Universitas Diponegoro Berikan Edukasi Kepada Ibu Kader Posyandu Agar Terhindar dari Berita Palsu (Hoaks).

(Pajang, Laweyan, Surakarta – Senin, 15 Agustus 2022) Berita palsu atau yang sering disebut sebagai berita hoaks sering kali menyebabkan pemahaman yang keliru oleh masyarakat terhadap sesuatu hal dan seringkali berakibat pada hal yang kurang baik. Maraknya penggunaan media sosial oleh masyarakat menjadi salah satu sumber penyebab munculnya berbagai media berita hoaks. Media sosial sendiri merupakan tempat dimana masyarakat dapat saling bertukar informasi mengenai berbagai hal karena hal dengan orang terdekat maupun orang yang baru dikenal melalui media sosial. Seringkali dikarenakan informasi disebarkan oleh orang terdekat dan belum maksimalnya pengetahuan untuk memilah dan memilih informasi banyak masyarakat yang terjerumus berita hoaks dan menjadi sumber penyebaran berita hoaks.

Suasana Kegiatan Edukasi Mengenai Hoaks Terkait Kegiatan BIAN

Pelaksanaan Program BIAN juga tidak luput dari serangan berita hoaks. Terjadi beberapa kasus penolakan untuk diimunisasi di berbagai wilayah khususnya di wilayah Binaan Puskesmas Pajang yang terdiri dari Kelurahan Pajang, Kelurahan Laweyan, Kelurahan Sondakan, dan Kelurahan Karangasem yang disebabkan oleh pemahaman tertentu seperti pemahaman mengenai imunisasi adalah hal yang haram, imunisasi merupakan hal yang berbahaya, dan beritak hoaks lainnya. Oleh karena itu mahasiswa Universitas Diponegoro hadir untuk membantu meluruskan kesalahpahaman yang sempat beredar di masyarakat. Dalam pertemuan PKK yang diadakan oleh RW 3 dan RW 6 Kelurahan Pajang mahasiswa Universitas Diponegoro memberikan edukasi terkait hoaks yang marak beredar di masyarakat mengenai imunisasi dan fakta yang sebenarnya. Banyak warga yang merasa tercerahkan dari adanya edukasi mengenai hoaks tersebut. Hal ini ditandai dengan meningkatnya nilai post test yang disediakan oleh mahasiswa KKN Tematik Universitas Diponegoro. Dengan adanya edukasi mengenai hoaks yang beredar tentang imunisasi pada anak diharapkan orang tua balita lebih paham bagaimana cara menyaring berita-berita yang beredar di media sosial.

Poster Mengenai Tangkal Berita Boaks Terkait Kegiatan BIAN

Penulis : Lathifa Noor Faza (13040119130039) / Fakultas Ilmu Budaya / Ilmu Perpustakaan / Universitas Diponegoro

Dosen Pembimbing Lapangan : dra. Ana Irhandayaningsih, M.Si & Dr. Cahya Tri Purnami, S.KM, M.Kes

Lokasi : UPT Puskesmas Pajang, Kec. Laweyan, Kota Surakarta