Tingkatkan Kesadaran Literasi Siswa SDN Teluk Awur, Mahasiswa Undip Mengadakan Kegiatan Mendongeng Menggunakan Metode Siswa Bercerita (SIBER)

Foto bersama wali kelas 4 dan siswa-siswi SDN Teluk Awur
Sumber : Dokumen Pribadi

Teluk Awur, Jepara (14/11/2022) — Sebagai salah satu upaya untuk meningkatkan kesadaran literasi siswa SDN Teluk Awur, sejumlah mahasiswa KKN Tematik Undip Jepara, Universitas Diponegoro mengadakan kegiatan mendongeng tentang cerita rakyat menggunakan metode SIBER (Siswa Bercerita) di SDN Teluk Awur pada hari Senin, 14 November 2022.

Kegiatan mendongeng tersebut merupakan salah satu implementasi dari program kerja monodisiplin yang dilakukan oleh salah satu peserta KKN Tematik Jepara Undip, Esa Nur Salima. Program kerja yang diusung bertajuk “Peningkatan Kesadaran Literasi Siswa SDN Teluk Awur Melalui Cerita Rakyat Menggunakan Metode SIBER (Siswa Bercerita).

Menurut Esa, kegiatan berliterasi tidak melulu perihal membaca dan menulis. Akan tetapi, kegiatan berliterasi dapat melibatkan partisipasi aktif dari si anak, misalnya melalui kegiatan bercerita. Cerita yang diangkat adalah cerita rakyat yang berkembang di Desa Teluk Awur. Desa Teluk Awur memiliki banyak cerita rakyat yang sangat potensial untuk digali secara lebih mendalam. Misalnya, legenda asal-usul Desa Teluk Awur, legenda Raden Ayu Roro Kemuning atau Roro Kuning, legenda Mbah Jasad, dan masih banyak lagi. Pengenalan cerita rakyat kepada generasi muda, khususnya anak-anak yang duduk di bangku sekolah dasar dirasa sangat penting untuk dilakukan.

Program kerja ini dilaksanakan dalam dua kali tatap muka. Tatap muka pertama dilakukan pada tanggal 9 November 2022 dengan agenda pemberian materi cerita rakyat kepada siswa kelas 4 SDN Teluk Awur. Materi yang diberikan meliputi pengertian cerita eakyat, ciri-ciri cerita rakyat, fungsi cerita rakyat, jenis-jenis cerita rakyat, serta beberapa contoh cerita rakyat Nusantara. Para siswa terlihat sangat seksama mendengarkan pemaparan materi yang diberikan oleh Esa dan rekan-rekannya. Di akhir sesi pembelajaran, Esa memberikan tugas kepada siswa-siswi kelas 4 untuk mencari rakyat yang masih berkembang di Desa Teluk Awur dengan bertanya kepada orang tua atau sesepuh desa yang sekiranya mengerti akan hal tersebut.

Mendongeng tentang cerita rakyat menggunakan metode SIBER (Siswa Bercerita)
Sumber : Dokumen Pribadi

Sementara itu, tatap muka kedua dilaksanakan pada tanggal 24 November 2022 dengan agenda utama yakni membacakan hasil cerita rakyat yang telah ditulis. Satu per satu siswa maju di depan kelas untuk menceritakan hasil pekerjaannya. Beberapa cerita rakyat terpilih itu pun kemudian ditulis kembali pada kertas HVS dan ditempel di mading kelas.

Pelaksanaan program kerja monodisiplin ini pun mendapat respon positif dari Aris Wanto, wali kelas siswa 4 SDN Teluk Awur.

“Programnya sangat bermanfaat bagi kelas 4 karena dengan metode SIBER ini siswa lebih berani tampil di depan kelas untuk bercerita. Selain itu, siswa jadi tahu cerita yang belum diketahui lewat bertanya pada orang tuanya atau tetangga yang mengetahui cerita rakyat tersebut”. Aris sangat mengapresiasi kegiatan tersebut. Ia mengatakan bahwa metode tersebut sangat bagus dan patut untuk dikembangkan.

Penulis                                : Esa Nur Salima (Sastra Indonesia/Fakultas Ilmu Budaya)

Dosen Pembimbing         : Dra. Ana Irhandayaningsih., M.Si.

Lokasi                                 : Desa Teluk Awur Rt 02/01, Kecamatan Tahunan, Kabupaten Jepara

#P2KKN #KKNTJepara2022 #LP2KKNUndip #LPPMUndip #Undip