AWAS AKAN BENCANA! Mahasiswa UNDIP Sosialisasi mengenai jalur evakuasi bencana dan titik kumpul dengan para pekerja Galangan Kapal Kayu Kab. Batang
BATANG (2/10/2022) – Jalur evakuasi adalah rute yang didesain khusus untuk menghubungkan ruangan atau bangunan pada daerah aman jika terjadi bencana alam atau insiden kebakaran.
Sering disebut dengan titik kumpul, area ini digunakan sebagai tempat mobilisasi penduduk (Dalam hal ini pekerja) oleh regu penyelamat. Sehubungan dengan itu, menurut Peraturan Pemerintah No. 36 tahun 2005 tentang Bangunan Gedung, setiap bangunan di luar rumah tinggal tunggal dan rumah deret sederhana wajib menyediakan jalur evakuasi.
Dalam hal ini, yang termasuk jalur evakuasi adalah peringatan bahaya, pintu keluar darurat, serta rute keselamatan pendek guna menjamin kemudahan pengguna untuk menyelamatkan diri secara aman.
CV. Laksana Abadi merupakan suatu unit usaha berupa galangan kapal yang berbahan dasar kayu, terletak di pesisir Kabupaten Batang. Seperti namanya, Galangan Kapal Kayu CV. Laksana Abadi, menggunakan kayu sebagai bahan baku dalam pembuatan maupun perbaikan kapal. Berdasarkan observasi dan wawancara yang dilakukan oleh Mahasiswa KKN Tematik Kabupaten Batang, terdapat beberapa hal yang disayangkan salah satunya adalah bahwasannya pada Galangan Kapal Kayu CV. Laksana Abadi belum terdapat rambu-rambu Jalur Evakuasi mitigasi bencana maupun titik kumpul, sehingga dikhawatirkan bahwa kemungkinan terjadinya kerugian nyawa maupun materil akibat bencana maupun kecelakaan masih besar terjadinya.
Selain itu, ketentuan tentang jalur evakuasi adalah Peraturan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana No. 07 Tahun 2015 Tentang Rambu dan Papan Informasi Bencana juga membahas terkait kewajiban memasang sign jalur evakuasi.Berdasarkan hal tersebut, Mahasiswa KKN Tematik Kabupaten Batang menginisiasi pemberian suatu edukasi kepada pengelola maupun pekerja terkait beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam pekerjaan industri terkait pentingnya memperhatikan keselamatan kerja dalam hal ini adalah mengetahui dan memahami jalur evakuasi mitigasi bencana dan titik kumpul. Edukasi tersebut dijalankan dengan menggunakan media berupa poster, yang berisi beberapa cara untuk mengetahui jalur yang harus dilewati ketika terjadinya bencana dan mengetahui dimana titik kumpul yang seharusnya menjadi titik berkumpulnya para pekerja ketika bencana terjadi. Selanjutnya, poster yang sudah dibuat juga ditempelkan di beberapa tempat Galangan Kapal Kayu CV. Laksana Abadi.
Dengan adanya edukasi ini, diharapkan dapat tercipta suatu kesadaran manajemen yang baik di Galangan Kapal Kayu CV. Laksana Abadi dalam hal prosedur keselamatan kerja khususnya ketika bencana terjadi sehingga pekerja dan semua elemen di dalamnya merasa aman dalam melaksanakan tugas.
Penulis: Rizky Muchammad (S1 Teknik Perkapalan, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro)
DPL: Ari Wibawa Budi Santosa, S.T., M.Si. dan Ocid Mursid, S.T., M.T.
Lokasi: CV. Laksana Abadi, Kelurahan Karangasem Utara, Kecamatan Batang, Kabupaten Batang