KANDANG BERSIH, NYAMUK BERSIH
PEKALONGAN, Bojong– Tim I KKN Universitas Diponegoro tahun 2018 berhasil melaksanakan program Alat Pengusir Nyamuk (APN) 24 di Desa Sumurjomblangbogo Kecamatan Bojong Kabupaten Pekalongan, Kamis 18 Januari 2018. Program ini diadakan di balai Desa Sumurjomblangbogodan dihadiri oleh kader dan masyarakat di desa sumurjomblangbogo. Program APN 24 ini berisikan tata cara pembuatan alat pengusir nyamuk dan juga bahaya penggunaan lotion anti nyamuk dan juga bahaya penggunaan spray anti nyamuk yang disampaikan oleh Muh Lutfi Aziz mahasiswa jurusan Teknik Kimia dari Fakultas Teknik Universitas Diponegoro Semarang.
Menurut dia, program tersebut dilatar belakangi oleh banyaknya nyamuk disekitar desa terutama pada malam hari dan juga kurangnya pengetahuan msyarakat bahwa penggunaan lotion dan spray anti nyamuk itu berbahaya apabila digunakan secara terus menerus. Dari latar belakang tersebut, Muh Lutfi Aziz dkk dibantu oleh perangkat desa sumurjomblangbogo untuk mengundang masyarakat untuk mengikuti sosialisasi dan demo pembuatan APN 24.Program ini dilaksanakan atas kerjasama Tim I KKN Universitas Diponegoro tahun 2018.
“Alhamdulillah, program ini menambah pengetahuan warga tentang bahaya penggunaan spray dan lotion anti nyamuk di pasaran dan ternyata bisa menggunakan bahan-bahan yang ada di rumah sebagai alternatif.” Kata salah satu perwakilan karangtaruna
Program APN 24 ini diikuti sekitar 25 orang yang terdiri dari kader desa , karang taruna, dan juga warga masyarakat Desa Sumurjomblangbogo yang nantinya diharapkan pengetahuan yang didapatkan dari program ini bisa ditularkan ke seluruh warga desa dan bisa bermanfaat bagi semua masyarakat di Desa Sumurjomblangbogo.
“Harapan kami yaitu apa yang kami sampaikan tadi dapat bermanfaat dan tersampaikan dengan baik ke ibu hamil serta program ini dapat berjalan secara rutin minimal 1 bulan sekali” kata salah satu warga.
“Program ini sangat baik, kami mendukung program ini karena dapat memberikan pengetahuan lebih tentang alternatif penanganan nyamuk di Desa.” Pujinya.
Selain itu, Tim KKN Universitas Diponegoro Tim 1 Desa Sumurjomblangbogo juga mengadakan kegiatan Sosialisasi Pentingnya Sanitasi pada Kandang Ternak. Sosialisasi ini diadakan mengingat ada beberapa warga yang memiliki ternak baik itu kambing dan juga ayam. Kegiatan ini bertempat di Balai Desa Sumurjomblangbogo, Kecamatan Bojong, Kabupaten Pekalonga yang diikuti 25 warga masyarakat yang terdiri dari perwakilan PKK, Kader Desa, Perwakilan Karang Taruna , dan juga warga masyarakat Desa Sumurjomblangbogo.
Sosialisasi yang dimulai pukul 15.00 WIB ini cukup mendapat antusias dari warga karena anyak warga yang ingin mengetahui isi dari sosialisasi yang diberikan atau disampaikan oleh Ade Setya mahasiswa Jurusan Peternakan Fakultas Pertanian dan Peternakan Universitas Diponegoro Semarang terutama warga yang memiliki ternak ayam dan juga kambing.
Ade Setya mahasiswa Jurusan Peternakan Fakultas Pertanian dan Peternakan Universitas Diponegoro menyampaikan bahwa kegiatan ini adalah kegiatan yang bertujuan untuk mengajak pemilik ternak untuk rajin membersihkan kandang ternak nya minimal 2 minggu sekali selain untuk menjaga kesehatan ternak juga bisa berdampak pada produktivitas ternak itu sendiri.
“Selama ini saya tidak begitu tau bahwa kebersihan kandang berpengaruh pada produktivitas ternak, dari acara sosialisasi ini saya mempunyai pengetahuan baru,” kata salah satu pemilik ternak.
Editor : Ayu Rahadiyanti