Desa Sidomukti Siap Deteksi Dini Kanker Serviks dan Siap Cegah DBD bersama Tim 1 KKN UNDIP
Desa Sidomukti, Margoyoso – Kamis (18/01/2018) Kanker Serviks dan Demam Berdarah (DBD) merupakan penyakit yang berbahaya dan banyak terjadi di masyarakat. Untuk mengingatkan betapa pentingnya deteksi dini akan pencegahan kanker serviks bagi wanita maka dilaksanakan sosialisasi mengenai “Deteksi Dini Kanker Serviks”. Perlu diketahui, kanker serviks sebenarnya bisa menyerang wanita segala usia. Karena itu perlu dilakukan pencegahan primer dengan vaksin HVP serta pencegahan sekunder untuk kanker serviks dengan pemeriksaan pap smear dan IVA test untuk mendeteksi dini kanker serviks. Adapun upaya pencegahan non-medis yang dapat dilakukan, antara lain dengan menghindari hubungan seksual saat remaja, setia pada satu pasangan, gunakan pelindung saat berhubungan seksual, serta menerapkan pola hidup sehat.
Sementara itu, Desa Sidomukti merupakan salah satu desa dengan kasus DBD yang cukup tinggi, namun sudah mengalami penurunan pada tahun 2017. Banyak keluhan dari masyarakat terkait banyaknya nyamuk yang ditemukan di desa Sidomukti. Untuk mengurangi kejadian DBD, maka dilaksanakan “sosialisasi jentik nyamuk” dan pelatihan pembuatan ovitrap dengan harapan menekan populasi nyamuk, jika jentik nyamuk berkurang maka nyamuk dan kejadian DBD di desa Sidomukti akan berkurang.
Sosialisasi yang diadakan pada tanggal 18 Januari 2018 dengan sasaran ibu-ibu PKK ini berlangsung dengan lancar dan ibu-ibu PKK sangat antusias dengan materi yang diberikan. Harapannya dengan diadakannya penyuluhan ini dapat menimbulkan kesadaran masyarakat terkait kanker serviks dan penanggulangan DBD di desa Sidomukti khususnya pada ibu-ibu PKK sebagai penggerak kesehatan keluarga.
Editor : Shary Charlotte Henriette P., M.A