Perancangan Perangkap Nyamuk (Mosquito Trap) di Kawasan Kumuh Desa Mejasem Guna Menciptakan Lingkungan Bersih dan Sehat
Banyaknya nyamuk merupakan salah satu masalah yang dikeluhkan warga Desa Mejasem, Kecamatan Siwalan, Kabupaten Pekalongan. Kenyamanan terganggu akibat gigitan nyamuk, Penyakit Demam Berdarah ataupun malaria menimbulkan banyak korban, sementara penggunaan obat nyamuk bakar maupun semprot berdampak buruk bagi kesehatan. Tim Pengabdian Masyarakat Desa Mejasem memperkenalkan perangkap nyamuk sederhana sebagai alternatif mengatasi tingginya populasi nyamuk dan mencegah penyakit demam berdarah ataupun malaria yang menyerang di Desa Mejasem pada setiap pergantian musim. Pembuatan perangkap nyamuk tersebut disosialisasikan di kelompok pengajian warga Dusun Mejasem di daerah Kawasan kumuh desa mejasen pada Rabu, 6 Juli 2016.
Perangkat nyamuk ini dapat dibuat sendiri oleh warga dengan memanfaatkaan botol plastik air mineral dan sebagai isinya digunakan ragi, gula pasir dan gula jawa. Yang mengeluarkan aroma yang menarik bagi nyamuk sehingga nyamuk terperangkap dalam botol ketika mendekati perangkap tersebut. Pembuatan di praktikan kepada warga dan warga terlihat antusias dan banyak yang mencoba.